Dalam rangka peningkatan mutu dan keselamatan pasien menuju Indonesia Sehat, Balai Pengobatan (BP) Diskes Lantamal V menerima Kunjungan Tim Surveyor dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) dalam rangka Survey Akreditasi Klinik Pratama BP Wonosari Diskes Lantamal V. Kamis (17/04/2025)
Tiba di Balai Pengobatan (BP) Wonosari Diskes Lantamal V, Ketua Tim Survey Akreditasi dr. Syaiful Taufan, MSi, melaksanakan peninjauan didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Lantamal V Kolonel Laut (K) drg. Ketut Triwanto, Sp.Ort., beserta Kepala BP Wonosari Diskes Lantamal V dan jajaran.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Surveyor dr. Syaiful Taufan, MSi, mengatakan bahwa kedatangan dirinya ke Balai Pengobatan Wonosari Diskes Lantamal V guna melakukan Survei Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
“Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2022 seluruh FKTP maksimal dua tahun setelah berdiri wajib dilakukan akreditasi.” ucapnya.
Selanjutnya dirinya menjelaskan bahwa tujuan dari akreditasi itu sendiri bertujuan membantu pemerintah dalam transformasi kesehatan guna meningkatkan mutu pelayanan dan penguatan terhadap fasilitas kesehatan tingkat pertama.
“Selain peningkatan mutu pelayanan kesehatan juga untuk meningkatkan keselamatan terhadap pasien serta memberikan perlindungan kepada tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas.” Jelasnya
Sementara itu, Kadiskes Lantamal V mengatakan bahwa Balai Pengobatan Wonosari Diskes Lantamal V memiliki potensi yang baik untuk memberikan pelayanan prima berupa fasilitas kesehatan kepada personel Lantamal V dan masyarakat umum.
“Diharapkan dengan adanya Survey Akreditasi ini, dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan Balai Pengobatan Wonosari Diskes Lantamal V sehingga lebih kompetitif dalam hal memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujarnya.
Selanjutnya, tim surveyor akreditasi LAFKI didampingi Kadiskes Lantamal V, dan Kepala BP beserta para staf BP Wonosari Diskes Lantamal V melaksanakan pemeriksaan dokumen sesuai dengan kelompok kerja yang ada dan melihat langsung kondisi seluruh ruangan yang berada di Balai Pengobatan tersebut.