Sorong, PW: Sebagai Pasukan Khusus Marinir wilayah Timur, Batalyon Intai Amfibi 3 Marinir (Yontaifib 3 Mar) sepatutnya selalu menjaga kemampuan bertempur individu maupun tim. Hal ini sangat diperlukan , mengingat tanggung jawab Batalyon Intai Amfibi dalam tugas operasi tempur sangatlah besar. Maka dari pada itu Danyontaifib 3 Marinir Mayor Marinir Achmad Yulianto, M. Tr. Opsla bersama para prajurit Yontaifib 3 Marinir Sorong bergotong-royong membangun lapangan tembak pistol dan tembak reaksi secara mandiri bertempat di Jl Sorong-Klamono, Km 16, Kel. Klablim, Distrik Klaurung, Kota Sorong, Papua Barat. Jumat (19/06/2020).
Lokasi yang dijadikan lapangan tembak adalah sebidang tanah yang tidak terpakai tepat berada disamping Gedung Mako Yontaifib 3 Marinir, dikarenakan lokasi ini struktur tanahnya masih tanah merah, sehingga sedikit menyulitkan para prajurit selama pembangunan, hal ini diperparah jika musim penghujan tiba.
Akan tetapi berkat kegigihan dan semangat para prajurit dan dukungan moril serta materil dari Danyontaifib 3 Marinir pembangunan Lapangan tembak pistol bisa diselesaikan sesuai jadwal, pembangunan lapangan tembak sendiri dilaksanakan selama 10 hari kerja mulai tanggal 8 Juni 2020 dan selesai hari Jum’at 19 Juni 2020.
Disela-sela istirahat, Danyontaifib 3 Marinir menyampaikan, “Pembangunan Lapangan tembak pistol dan Lapangan tembak reaksi ini bertujuan untuk mempertajam kemampuan menembak pistol para prajurit Yontaifib 3 Marinir selain itu juga untuk efisiensi waktu agar tidak perlu jauh – jauh pergi ke Katapop untuk melaksanakan latihan menembak, keterbatasan bukan suatu alasan untuk tidak berlatih” tutur Perwira lulusan AAL tahun 2002 ini.