Dispen Kormar (Mempawah). Dalam rangka Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Desaise (Covid-19) Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan ( Yonmarhanlan) XII Pontianak bersama unsur TNI Polri dan pejabat Pemerintah Daerah melaksanakan patroli gabungan bertempat di Kabupaten Mempawah – Kalimantan Barat, Selasa (01/09/2020) dini hari.
Patroli gabungan bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Mempawah dipandang sangat penting dilihat dari urgensinya wilayah yang terletak pada Koordinat 0.25°N 109.16667°E dengan luas daerah 1.276,90 km² dan berpenduduk lebih kurang 234.021 jiwa merupakan daerah strategis menjadi jalur perlintasan dua negara yaitu Indonesia dan Malaysia, pun demikian hal ini sebagai tindak lanjut terhadap Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2020 tanggal 4 Agustus 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Desaise (Covid-19) mengingat penyebaran Covid-19 masih terus terjadi bahkan cenderung meningkat di wilayah Indonesia.
Sebagai jalur perlintasan kedua negara tentu memiliki potensi kerawanan penyebaran Covid-19 yang tinggi, mengingat banyaknya titik perhentian seperti cafe, workshop dan rumah makan begitu menjamur disepanjang jalan, hal ini menjadi alternatif bagi pengguna atau pemakai jalan untuk istirahat melepas kepenatan dan dahaga sehingga tidak salah kiranya bagi tim patroli gabungan selaku penegak disiplin protokol kesehatan dan percepatan penanggulangan penyebaran Covid-19 menyasar ketempat-tempat tersebut dalam upaya mewujudkan masyarakat yang patuh dan taat peraturan guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
Sementara itu kehadiran Prajurit ‘Jaguar Yudha Khatulistiwa’ Yonmarhanlan XII bersama tim patroli gabungan dalam kesempatan ini mendapat tanggapan beragam dari warga mengingat kepatuhan sebagian masyarakat terhadap protokol kesehatan masih minim terutama dalam penggunaan masker dan physhical distancing, namun dengan pola yang persuasif dan edukatif prajurit ‘Baret Ungu’ bersama anggota Kodim 1201/Mpw dan Kepolisian Resort Mempawah serta pejabat Pemerintah Daerah bisa diterima kedatangannya dan materi yang disosialisasikan bisa dipahami dan diindahkan.
