Berlangsung lima hari, latihan praktek atau Lattek Sea and Jungle Survival Siswa Sekolah Penerbang TNI Angkatan Laut (Senerbal) yang berada di bawah komando Pusat Pendidikan Khusus, jajaran Kodikopsla Kodiklatal resmi ditutup oleh Komandan Senerbal Mayor Laut (P) Candra Budiharjo, Jumat (26/8).
Lattek Sea anda Jungle Survival yang diikuti oleh siswa Diktukpa Angkatan LII Korps Pelaut profesi Penerbangan , dan korps Teknik, juga siswa Dikmata Angkatan XLI/2 kejuruan Mesin Pesawat Udara dan Listrik Pesawat Udara dilaksanakan sejak tanggal 22 hingga 26 Agustus 2022 di tiga lokasi yakni Banongan, Selogiri dan Banyuwangi. Adapun tahapan Sea Survival dan Jungle Survival beserta materi yang ada di dalamnya, merupakan aplikasi dari teori yang sudah didapat para siswa di sekolah.
Sementara itu terpisah Komandan Pusat Pendidikan Khusus (Danpusdiksus) , Kolonel Laut (P) Henricus Prihantoko mengatakan bahwa Lattek ini merupakan bekal siswa yang nantinya sebagai air crew dihadapkan dengan penugasan yang dinamis dan penuh dengan resiko yang tinggi.
“Untuk itu tidak lupa selalu utamakan safety first sebagai air crew yang selalu menjunjung tinggi keselamatan terbang dan kerja (Lambangja),” ujar Danpusdiksus.
Disela kegiatan yang berlangsung para siswa juga melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa pengecatan dan pembersihan lingkungan Masjid Baiturahman, yang berlokasi di Desa Sumber Nanas. Bakti sosial ini menurut Danpusdiksus, merupakan wujud kepedulian Senerbal terhadap lingkungan masyarakat sekitar daerah latihan , dimana senantiasa bermanfaat bagi masyarakat.
“Hal ini sejalan dengan perintah harian Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, yakni Jaga kepercayaan negara dan rakyat kepada TNI Angkatan Laut melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat bangsa dan negara, “ tandas Danpusdiksus.
