SBB,PW: Pada pukul 6. 05 Wit .Seorang bapak yang berusia sekitar 75 tahun yang bernama Musa Kasba meninggal akibat di bawa arus (banjir) sungai cina koko,desa kawa kec seram barat kab seram bagian barat. 21/02/2022.
Korban semula menyebrangi sungai hendak mengambil perahu yang di ikat di seberang sungai saat di pertengahan sungai tampa di sadari tiba tiba mulut sungai terbuka lebar sehingga arus sungai menjadi deras menggakibatkan korban hanyut ke laut . Ucap Amirudin.
Begitu melihat korban hanyut Amirudin yang ada di dekat sungai langsung menolong korban karena terlalu deras arus (banjir) sungai dan ombak laut amirudin tidak mampu mengangkat korban sendirian dan tak lama kemudian di bantu oleh dua orang yang kebetualan berada di dekat sungai ikut menolong yaitu Gufra Sia dan La Iwan kasmani, korban hanyut sampai ke muara sungai dan korban berhasil di anggkat pukul 7.15 wit dari muara sungai.ucap sala seorang warga masyarakat yang berada di lokasi kejadian.
Setelah itu korban di efakuasi oleh masyarakat ke puskesmas desa kawa dengan sepeda motor namun korban di nyatakan meninggal setelah di tangani oleh pihak puskemas ( mantri) dan kemudian korban di bawah ke rumah duka di desa kawa untuk di semayangkan.
Menurut masyarakat kawa sungai ini sudah pernah kejadian yang sama yaitu Ibu Sadia manupasa hanyut dan hilang tidak di temukan jasatnya sampai saat ini begitu juga yang di alami ibu Sin makulita namun sempat di tolong masyarakat.
Kalau di musim penghujan Walupun di ambang maut tapi masyarakat tetap saja melewati sungai ini karena aktifitas masyarakat di sebrang sungai, berupa kebun, tempat perahu perahu nelayan kecil atau trdisonil serta tempat memancing ikan untuk kehidupan sehari hari.
Demi keselamatan kami rakyat kecil mengharapkan ada perhatian dari pemerintah daerah agar dapat membantu kami di buat jembatan penyeberangan dan membuat jalanya air sungai yang baik.jika tertutup pasir yang di akibatkan ombak di muara sungai maka sungai ini berbentuk danau dan sewaktu waktu dapat membahayakan bagi siapa saja yang melewati muara sungai ini. Pinta siaka retob.
Ini sangat prihatin apabila tidak di perhatikan kedepanya pasti akan terjadi lagi hal yang sama karena itu satu satunya jalan menuju ke aktifitas masyarakat sehari hari semoga dengan musibah ini jadi perhatian khusus buat pemerintah negeri terutama pemerintah daerah,kata pemuda kawa samsul Sia.
Saat di temui pejabat desa kawa di ruang kerjanya,membenarkan musibah ini dan ini sudah menjadi perhatian khusus Kami dari pihak pemerintah negeri namun karena keterbatasan anggaran desa kami akan membangun koordinasi ke pihak pemda untuk membantu masalah ini.karena di takutkan jangan sampai musibah ini terjadi lagi. ucap pjb Abuhaer Keliwou..@ditya.
