Halsel, PW: Puluhan masyrakat dan pemuda Desa Saketa mengundang pemerintah Desa Saketa untuk memberikan penjelasan mengenai pembangunan di Desa Saketa, dan melakukan transparansi ADD maupun Dana Desa di Desa Saketa Kecamatan Gane Barat Kabupaten Halmahera Selatan.
Ketua Pemuda Sutrisno Usman ketika dikonfimasi pada Sabtu (20/06/2020), menuturkan sikap masyarakat dan pemuda tetap mengawal kemajuan dan proses pembangunan, ungkapnya.
Kami pemuda dan masyarakat melakukan aksi menyikapi persoalan di Desa pada anggal 18 Juni 2020, berharap Kepala Desa Saketa menjawab dan mendengar keluhan masyarakat.
Tadi malam Jumat 19 Juni, kami masyarakat mengundang pemerintah Desa Saketa untuk hadir rapat bersama masyarakat untuk memberikan penjelasan apa yang telah mereka capai selama memimpin di Desa Saketa, tegas Sutrisno.
Ia bahkan menyentil, pembangunan kantor desa dan pagar, paud, leger, MCK belum tuntas di bangun di Desa Saketa, terangnya.
Mewakili pemuda dan Masyarakat, ia berharap pihak terkait yang punya kapasitas mengontrol secara maksimal di Desa Saketa, Pungkas Sutrisno.
Salah satu Anggota BPD Saketa, yang enggan menyebutkan identitas lengkapnya menyampaikan hal yang sama, bahwa ketika masyarakat ajak Pemdes untuk rapat pada 19 Juni, Kades dan perangkat stafny tidak menghiraukan, ungkapnya.
Kepala Desa Saketa jabat 2017 hingga 2020 belum ada perubahan baik pembangunan visik maupun pemberdayaan, tandasnya.
Pembangunan visik di Tahun 2018 hingga 2020 belum juga terselesaikan, Jelasnya.
Bahkan menurutnya Musyawara Desa (Musdes) yang pernah dilaksanakan di Desa Saketa kesan abal-abal karena setiap penetapan musdes tidak sesuai yang ditetapkan, Pungkas Anggota BPD Saketa yang merahasiakan identitas lengkapnya.
Hingga dipublis berita ini, kami telah mengkonfirmasi Kepala Desa, ketika dikonfimasi Kepala Desa Saketa baik Vhia Watshap dan telepon seluler tidak menghiraukan atau tidak melayani. (A).