SBB PW 8 April 2025 — Bertempat di Kantor Camat Taniwel, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), digelar rapat koordinasi dalam rangka menindaklanjuti sejumlah permasalahan dan konflik sosial yang belakangan ini marak terjadi, khususnya di wilayah Maluku Tengah.
Rapat ini dibuka langsung oleh Camat Taniwel, Drs. Husein Luhulima, dan turut dihadiri oleh Kapolsek Taniwel, AKP Kostantinus Rangkoly, S.Si, serta Danramil 1513-02/Taniwel, Lettu Inf Daut Tulak. Kegiatan ini juga diikuti oleh seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Taniwel.
Dalam keterangannya, Danramil Lettu Inf Daut Tulak menyampaikan bahwa arahan dari Dandim menekankan pentingnya pengaktifan kembali peran Linmas (Perlindungan Masyarakat) di tingkat desa.
“Linmas harus diaktifkan untuk mengurangi potensi permasalahan di desa. Komunikasi antar Kepala Desa juga sangat penting agar isu-isu bisa diselesaikan sejak dini,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa masyarakat diharapkan untuk tidak mudah percaya pada isu-isu yang belum tentu kebenarannya.
“Setiap individu diminta untuk menahan diri agar tidak terjadi konflik yang merugikan banyak pihak,” lanjutnya.
Selain itu, salah satu poin penting yang dibahas adalah maraknya konsumsi minuman keras yang kerap menjadi pemicu konflik sosial.
Oleh karena itu, Danramil meminta agar peredaran dan konsumsi minuman keras dihentikan secara tegas di setiap desa.
Rapat ini menjadi bentuk sinergi antar pemerintah, TNI, Polri, dan perangkat desa dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Taniwel dan sekitarnya.
Pihak kecamatan berharap, hasil rapat ini dapat segera diimplementasikan guna meredam potensi konflik di masyarakat.@dy
