SBB PW 5 Maret 2025 – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan di wilayahnya, Bintara Pembina Desa (Babinsa) 1513-02/Taniwel, Sertu Yan G. M. Latue, bersama para orang tua murid Sekolah Dasar (SD) Inpres Murnaten, Kecamatan Taniwel, Kabupaten Seram Bagian Barat, melaksanakan kegiatan pembersihan lahan di halaman sekolah. Lahan tersebut nantinya akan digunakan untuk menanam berbagai jenis sayuran sebagai bagian dari program ketahanan pangan.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk sinergi antara Babinsa dan masyarakat dalam meningkatkan ketersediaan pangan lokal, terutama di lingkungan sekolah.
Pembersihan lahan ini merupakan tahap awal sebelum dilakukan penanaman berbagai jenis sayuran yang diharapkan dapat menjadi sumber pangan sehat bagi siswa serta memberikan edukasi tentang pentingnya pertanian sejak dini.
Sertu Yan G. M. Latue dalam keterangannya menyampaikan bahwa program ketahanan pangan ini bertujuan untuk memanfaatkan lahan kosong agar lebih produktif.
“Selain untuk mendukung ketahanan pangan, kegiatan ini juga bertujuan mengajarkan anak-anak tentang pentingnya bercocok tanam dan memanfaatkan lahan di sekitar mereka,” ujarnya.
Para orang tua murid yang turut serta dalam kegiatan ini menyambut baik inisiatif tersebut. Mereka berharap program ini dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang, baik bagi siswa maupun masyarakat sekitar.
Salah satu orang tua murid, mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya membantu menyediakan pangan sehat, tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang nilai kerja sama dan pentingnya menjaga lingkungan.
“Kami sangat senang bisa berpartisipasi. Selain menanam sayuran, kami juga ingin anak-anak kami memahami bahwa bercocok tanam adalah keterampilan yang berguna,” ujarnya.
Kegiatan ketahanan pangan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan di daerah, terutama di wilayah pedesaan.
Babinsa berperan aktif dalam mendukung dan mengawal program-program yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui pemanfaatan lahan sekolah untuk pertanian.
Dengan adanya program ini, diharapkan SD Inpres Murnaten dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam menerapkan konsep pertanian sederhana yang bermanfaat bagi lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar.@dy
