Makassar, PW: Kembali dari misi kemanusiaan di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat, Kapal Perang TNI AL yaitu KRI dr. Soeharso (SHS)-990 yang akrab dengan predikat kapal Rumah Sakit terapung milik TNI AL saat menangani pasien korban gempa Sulbar sandar di dermaga peti kemas Hatta Makassar hari ini, Jum’át (29/01/2021).
Salah satu Kapal rumah sakit kebanggaan milik TNI AL ini, datang dari Kabupaten Mamuju setelah menyelesaikan misi kemanusiaan dalam membantu melayani kesehatan bagi para masyarakat korban bencana alam gempa di Sulawesi Barat (Sulbar).
Untuk diketahui, KRI SHS-990 tersebut telah banyak mengukir sejarah dalam misi kemanusiaan membantu para korban bencana alam dalam bidang pelayanan kesehatan di Indonesia termasuk di Sulbar serta kejadian bencana alam dan Tsunami yang menerpa kota Palu dan sekitarnya di Sulawesi Tengah pada tahun 2018 yang lalu.
Komandan KRI SHS-990 Letkol Laut (P) Agus Joko S. mengungkapkan bahwa pergerakan ke Sulbar yang dilaksanakan oleh KRI yang dikomandani olehnya ini adalah atas perintah pemimpin tertinggi TNI AL Bapak Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., untuk mendukung misi kemanusiaan yang termasuk dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
“Sebelum berangkat menuju ke Sulbar, KRI SHS-990 start dari Koarmada II berangkat dengan membawa Kebutuhan Pokok, Trafo, Tiang Listrik serta Obat-obatan termasuk tenaga medis untuk dikirimkan daerah korban Gempa di Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat, pada Jumat malam tanggal 15 Januari 2021”, kata Letkol Laut (P) Agus Joko S.
“Sesampainya kami di dermaga Lanal Mamuju-Sulbar pada hari Selasa tanggal 19 Januari 2021, KRI SHS-990 yang tergabung dalam Satgas Penanggulangan Bencana Alam TNI AL Sulbar ini melaksanakan embarkasi yang kami bawa dari Koarmada II dan pada esok harinya melayani para masyarakat yang menjadi korban bencana alam gempa di Sulbar”, ujarnya.
“Sudah banyak pasien yang terdampak gempa yang berhasil kami tolong, diantaranya melaksanakan operasi pada para warga korban patah kaki karena terhimpit oleh runtuhan bangunan akibat gempa yang melanda Sulbar pada Jumát Dini hari tanggal 15 Januari 2021 yang lalu”, tambahnya.
“Sudah kedua kalinya KRI SHS-990 melaksanakan tugas misi kemanusiaan di pulau Sulawesi ini, yang sebelumnya juga kami terlibat dalam satgas bantuan pelayanan kesehatan bagi para korban bencana alam gempa dan Tsunami yang terjadi di kota Palu Sulawesi tengah dan sekitarnya”, ungkap Komandan KRI SHS-990 ini.
Letkol Laut (P) Agus Joko mengatakan bahwa saat ini KRI SHS-990 sandar di Makassar untuk debarkasi para anggota Satgas Penanggulangan Bencana Alam TNI AL Sulbar yang berasal dari Lantamal VI dan Yonmarhanlan VI serta material yang digunakan di Mamuju.
“Di Makassar ini juga kami melaksanakan Bekal Ulang (Bekul) untuk melanjutkan pelayaran kembali menuju Koarmada II di Surabaya”, lanjutnya.