Ibu Asuh Taruna AAL Berikan Pengasuhan pada Taruni Tingkat ll dan lV

Surabaya, PW: Ketua Cabang Berdiri Sendiri (CBS) Jalasenastri Akademi Angkatan Laut (AAL) yang juga Ibu Asuh Taruna AAL, Ny. dr Nita Tunggul Suropati memberikan pengarahan kepada Taruni Tingkat ll Angkatan ke-68 dan Tingkat lV Angkatan ke-66 dalam Acara Pengasuhan yang digelar di Gedung Salahutu, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Sabtu (24/10).

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Ketua CBS Jalasenastri AAL, Ny. Nana Endi Supardi, Pengurus CBS Jalasenastri AAL, Komandan Batalyon 4 Resimen AAL Letkol Laut (S/W) Sriani Wulandari, Pabinhar AAL Mayor Laut (KH) Heppy Johanes C, Pawassuh Taruni Kapten Laut (P/W) Friwidiastuti dan 23 Taruni AAL (Tk II : 12 pers dan Tk IV : 11 pers).

Dalam pengarahannya, Ibu Asuh Taruna AAL mengatakan bahwa pandemic Covid-19 telah merubah tatanan dunia, pola interaksi sosial dan berbagai hal dalam kehidupan kita sehari-hari. Apa yang kita saksikan di Indonesia saat ini, menjadi cerminan terhadap perubahan yang terjadi di dunia.

Untuk itu, para Taruna dan Taruni AAL sebagai calon perwira TNI AL/TNI masa depan, harus menjadi generasi yang aktif dalam berbagai hal positif. Di dunia yang bergerak sangat cepat seperti sekarang, harus mampu mengembangkan kreatifitas dan berinovasi dengan mengoptimalkan sisi positif kemudahan yang dihasilkan dari kemajuan teknologi modern.

Menurutnya, saat ini kita dihadapkan pada tantangan perubahan dan kemajuan teknologi. Untuk itu mengisi dan mengembangkan diri secara kreatif harus terus dipacu dengan memanfaatkan kemampuan dan wawasan yang dimiliki.

“Taruna-Taruni AAL agar terus meningkatkan minat baca dan menulis dalam kehidupan di Akademi. Jadikan membaca dan menulis sebagai budaya dalam keseharian. Manfaatkan layanan internet untuk mengakses berbagai laman digital sebaik-baiknya serta jangan lupa untuk berhati-hati saat berselancar di dunia maya dari berbagai akses negatif seperti pornografi, radikalisme dan lainnya,” pinta Istri Gubernur AAL ini.

Jadilah calon perwira TNI yang adaptif dan mampu berfikir kritis untuk menghadapi dinamika tantangan masa depan. Karena masa depan Taruna adalah masa depan TNI. Ingatlah selalu bahwa yang konstan dalam hidup ini adalah perubahan. Untuk itu, berfikirlah positif terhadap perubahan, dan senantiasa siaplah untuk berubah ke arah yang lebih baik.

Dalam kesepatan tersebut, Ibu Asuh Taruna juga menegaskan bahwa dirinya sangat terbuka dan mendorong para Taruni bila ada keluhan/permasalahan dapat menyampaikan kepada dirinya, karena Ibu Asuh Taruna sebagai Ibu bagi para Taruna dan Taruni di AAL.

Selain itu, Ibu Asuh Taruna yang juga berprofesi sebagai dokter ini, menjelaskan secara gamblang tentang seputar kesehatan wanita dan membuka sesi tanya jawab seputar hal tersebut.

Related posts