(Surabaya) PW : Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung melaksanakan video conference bersama Sops Mabes TNI dalam rangka penyusunan Buku Petunjuk Penyelenggaraan (Bujukgar) Komando Tugas Darat Gabungan (Kogasratgab) di Batalyon Infanteri 5 Marinir Ujung, Semampir, Surabaya. Jumat (05/06/2020).
Pada video conference penyusunan Bujukgar Kogasratgab bersama Tim Pokja Mabes TNI tersebut, Komandan Brigif 2 Marinir ditunjuk sebagai salah satu pemberi Saran dan Tanggapan kepada Tim Pokja penyusunan Bujukgar Kogasratgab.
Saran dan tanggapan yang diberikan kepada Tim Pokja dalam rangka penyempurnaan Bujukgar Kogasratgab ini, selain dari Komandan Brigif 2 Marinir, juga berasal dari berbagai nara sumber antara lain dari Sesko TNI, Kodiklat TNI, Sops Kogab Wilhan dan Sops Kotama TNI lainnya yang sangat berkompeten dalam bidang perencanaan peperangan dan pertahanan Negara.
Dalam kegiatan video conference ini Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung sangat intens dalam pemberian saran dan tanggapan, karena menjadikan kepercayaan dari Satuan Atas sebagai suatu kehormatan dan tugas mulia yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, mengingat Bujukgar tersebut akan menjadi pedoman TNI dalam Pelaksanaan Operasi Gabungan TNI dan sangat menentukan terhadap Strategi perang dan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia, terutama Keterlibatan Korps Marinir dalam Pelaksanaan Komando Tugas Darat Gabungan.
Disampaikan juga bahwa tanggapan dan saran dari Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung Tentang Keterlibatan Korps Marinir dalam pelaksanaan Operasi Darat Gabungan yang sangat di dukung oleh para Senior dari TNI AU terhadap Tim Pokja dari Kostrad yang hanya melibatkan Unsur Laut saja sedangkan Marinir belum dilibatkan dalam Kogasratgab.
Sehingga dengan teliti dan tepat Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung memberikan tanggapan dan saran yang mantik dan proporsional untuk keterlibatan prajurit Petarung Korps Marinir.
