Kepulauan Seribu, PW: Komandan Pasmar 1 (Danpasmar 1) Brigjen TNI (Mar) Hermanto, S.E., M.M., melaksanakan peninjauan kepada para prajurit Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1 Marinir TNI AL yang sedang melaksanakan SAR dan pencarian terhadap korban jatuhnya pesawat milik maskapai Sriwijaya Air di sekitar perairan Kepulauan Seribu Jakarta Utara, Senin (11/01/2021).
Berangkat dari pelabuhan Tanjung Kait Tangerang, Danpasmar 1 bersama dengan Asops Dankormar Kolonel Marinir Ahmad Fajar, Asops Danpasmar 1 Kolonel Marinir Danuri, Aslog Danpasmar 1 Kolonel Marinir Ali Sumbogo menuju lokasi pencarian korban dengan menggunakan Sea Raider milik Yontaifib 1 Marinir.
Dihari ke-3 pencarian korban jatuhnya pesawat milik maskapai Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 ini Danpasmar 1 menghimbau kepada prajuritnya untuk tetap bersemangat dan tidak kalah penting untuk tetap mengutamakan faktor keamanan serta keselamatan selama proses penyisiran dan pencarian korban.
Pada tersebut Danpasmar 1 juga menyempatkan untuk onboard ke KRI Rigel – 933 dilanjutkan dengan turun kembali ke sea raider dan menerima kunjungan dari Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang didampingi oleh Dankormar Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han)., menggunakan 1 unit sea raider dari Detasemen Jalamangkara.
Dari pencarian hari ini, para penyelam dari tim gabungan kembali berhasil mengangkat puing-puing badan pesawat yang diduga milik maskapai Sriwijaya Air dan ditampung di KRI Rigel – 933 yang selanjutnya akan dibawa ke pelabuhan JICT II Jakarta Utara, serta juga telah berhasil memetakan dimana lokasi black box berada.