Jayapura, PW: Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Jayapura Drh. Muhlis Natsir, M. Kes., mengapresiasi Lantamal X yang telah berperan aktif dan bekerja sama melaksanakan operasi bersama di kapal Pelni saat masuk pelabuhan Jayapura.
Pernyataan itu disampaikannya saat menggelar Focus Group Discussion (FGD) Balai Karantina Pertanian Kelas I Jayapura di Tropical Beach Cafe dan Coffe House Jl. Engros Abepura, Kota Jayapura Papua yang dihadiri Pjs. Komandan Satrol Lantamal X Letkol Laut (P) Apriles Lusien S. W., M.Han., bersama Karumkit Lantamal X Letkol Laut (K) dr.. Bambang Hartono menghadiri yang ). Selasa (17/11/2020).
“Kami berterimakasih kepada Lantamal X yang selama ini kita melaksanakan operasi bersama di kapal Pelni saat masuk di pelabuhan Jayapura.”, ujar Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Jayapura
Drh. Muhlisia akan terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan Lantamal X dan stakehoulder yang lain dalam rangka pengawasan satwa liar maupun tumbuhan, baik yang masuk maupun yang keluar wilayah Papua secara ilegal, khusunya yang melalui jalur masuk pelabuhan.
“Kita akan kordinasikan lebih lanjut ke Lantamal X untuk melaksanakan patroli disetiap kapal Pelni yang masuk pelabuhan Jayapura, karena terindikasi adanya penyelundupan satwa-satwa ilegal, dengan modus sebelum sandar sudah dijemput menggunakan speed boat.”, ungkap Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Jayapura dalam sambutannya.
Drh. Muhlis Natsir, M. Kes., menjelaskan bahwa FGD ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antar lembaga dalam rangka mempertahankan wilayah Papua bebas Rabies dan Avian Influenza (AI) atau Flu burung.
Disamping itu bertujuan untuk menyamakan presepsi stakeholder dan penandatangan deklarasi bersama serta pelaksanaan sosialisasi dalam rangka mempertahankan wilayah Papua bebas Rabies dan Avian Influenza atau Flu burung, sebagai tindak lanjut Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 600/Kpts/PK.320/9/2017.
Menurutnya pula tujuan jangka panjangnya adalah pengembangan peran dan kolaborasi serta pengembangan dukungan Stakeholder dalam mempertahankan wilayah Papua bebas Rabies dan Avian Influenza atau Flu burung.
Tampak hadir pada acara FGD tersebut Wakil Bupati Jayapura, Kepala Ombudsman Papua, Kepala Seksi Intelijen Korem 172/PWY, Staf Ter Kodam XVII/Cenderawasih, Ka. Kesdam Kodam XVII/Cenderawasih, perwakilan Satgas Pamtas RI-PNG, Perwakilan Polresta Jayapura, Perwakilan Lanud Silas Papare, Perwakilan Polda Papua, Kapolsek Bandara Sentani, Wakil Bupati Jayapura, GM. PT Angkasapura
PT Harves Pulus Papua, BPS Jayapura, KSOP Klas II Jayapura, Agustinus D. Imigrasi Jayapura, Kaops PT Pelni, KKP Jayapura, Bea dan Cukai, Pelindo IV Jayapura dannKarantina Kesehatan Jayapura.
