PAMEKASAN PW – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia Kodim 0826/Pamekasan melaksanakan upacara di Lapangan Upacara Makodim 0826/Pamekasan, Sabtu (17/08/2024).
Pada kesempatan tersebut Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0826/Pamekasan Mayor Cpl Suwandi yang menjadi Inspektur upacara membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., ia mengatakan “Di hari dan bulan yang bersejarah ini, marilah bersama-sama kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, pada hari ini kita dapat melaksanakan upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia secara khidmat dan dalam keadaan sehat wal’afiat”, ucapnya.
Upacara detik-detik Proklamasi 17 Agustus tahun ini menjadi sangat istimewa, karena untuk pertama kalinya digelar di dua kota, yakni Jakarta dan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan mengusung tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju.” Momentum bersejarah ini melambangkan transisi perpindahan ibu kota, sekaligus keberlanjutan pemerintahan ke pemerintah yang baru nanti.
Peringatan hari ulang tahun kemerdekaan, pada hakekatnya merupakan bentuk penghormatan sekaligus penghargaan kepada para pejuang pendiri Republik ini, yaitu para pahlawan kusuma bangsa yang telah berkorban jiwa dan raga. Oleh karena itu, sebagai generasi penerus, wujud penghormatan dan penghargaan yang paling mulia adalah mewarisi tradisi dan nilai-nilai kejuangan, serta melanjutkan perjuangan untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Masih kata Panglima TNI dalam amanatnya tersebut bahwa setelah 79 tahun merdeka, kini Indonesia telah berubah menjadi suatu negara berkembang yang sangat diperhitungkan dalam perekonomian dunia dan berperan besar dalam percaturan politik global. Atas pencapaian dan keberhasilan ini, sudah sepatutnya semua berbangga hati dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan kepada bangsa Indonesia.
“Perlu kita sadari bersama, bahwa keanekaragaman Indonesia sebagai bangsa yang sangat majemuk, yang didalamnya bermukim berbagai suku, agama, adat istiadat dan budaya, merupakan anugerah sekaligus tantangan yang harus dijaga dan dirawat oleh semua komponen bangsa.
TNI sebagai komponen utama dalam Sistem Pertahanan Semesta harus mampu menjadi pelopor perekat kemajemukan bangsa agar Indonesia tetap utuh, kuat dan tangguh”, katanya.
Selanjutnya ia memerintahkan setiap personel TNI harus selalu menggelorakan rasa kebersamaan, toleransi dan solidaritas di lingkungannya masing-masing guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Soliditas TNI yang dilandasi kesamaan tekad, semangat dan visi TNI yang PRIMA dalam setiap pelaksanaan tugas perlu terus dibangun karena hal tersebut merupakan kunci utama peran diatas. Waspadai adanya provokasi atau adu domba dalam tubuh TNI yang sengaja diciptakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melemahkan TNI. Oleh karenanya, kesatuan komando dan loyalitas tegak lurus harus menjadi bagian dari tanggung jawab dan karakter seluruh prajurit dan PNS TNI.
Diakhir amanatnya Panglima TNI mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh prajurit dan PNS TNI atas semangat, dedikasi, loyalitas dan profesionalisme yang telah ditunjukkan dalam menjalankan tugas selama ini. Terus bekerjalah dengan niat ibadah, tulus dan ikhlas.
Ia mengajak kepada seluruh jajaranya untuk menjadikan momen peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia ini sebagai tonggak baru dalam memperkuat komitmen dan integritas untuk menjadi prajurit dan PNS TNI yang siap mendukung pembangunan nasional dan kehadiran bermanfaat bagi eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia.