Ciamis, Jabar — PW.Adiwiyata adalah penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada sekolah yang berhasil melaksanakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS).
GPBLHS adalah merupakan aksi
kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring dan berkelanjutan yang dilakukan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.
Gerakan PBLHS ini bertujuan untuk mewujudkan perilaku warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya pelestarian lingkungan hidup dan juga
bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup serta merupakan suatu upaya dalam mendukung ketahanan bencana warga sekolah, kata Kepala Dinas DPRKPLH H. Okta Jabal Nugraha, S.T., M.T.didampingi Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan
Kapasitas Lingkungan Hidup (PPKLH) Dinas PRKPLH Kabupaten Ciamis, Deasy Ariyanto, S.T., M.M. usai melakukan Penyerahan penghargaan sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten Ciamis tahun 2024 di Aula Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis, Kamis (13/6/2024).
Lebih jauh Okta menjelaskan, untuk tahun 2024, ada 14 sekolah/madrasah yang meraih penghargaan Adiwiyata tingkat
kabupaten Ciamis tersebar di beberapa Kecamatan.
11 sekokah tersebut yaitu SDN 4 Karangpaningal Kecamatan Purwadadi, SDN 2 Tanjungsari
Kecamatan Sadananya, SDN 2 Sindangmukti Kecamatan Panumbangan, RA Attaqwa Kecamatan Purwadadi, SDN 1 Imbanagara Raya Kecamatan Ciamis, MTsN 10 Ciamis Kecamatan Banjarsari, Kecamatan MTs Al Huda Sadananya, Kecamatan Sadananya, SLBN Cijeungjing Kecamatan Cijeungjing, SDN 3 Kertayasa Kecamatan Panawangan, RA Al Fadliliyah Darussalam Kecamatan Cijeungjing, TK Al-Ishlah dan Kecamatan Kawali.
Lanjut Okta menjelaskan, dengan bertambahnya 11 sekolah/madrasah, maka tercatat 166 Sekolah peraih penghargaan Adiwiyata tingkat Kabupaten Ciamis.
“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Ciamis mengucapkan selamat dan terima kasih kepada sekolah/madrasah yang telah berhasil meraih Adiwiyata tingkat kabupaten Ciamis tahun 2024,” ungkapnya.
“Dengan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) dapat terus dilaksanakan dan berkelanjutan, serta diharapkan dapat meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi baik Sekolah Adiwiyata Provinsi, Nasional, dan Sekolah Adiwiyata Mandiri,” paparnya.
Okta menambahkan, dengan raihan Adiwiayata tingkat Kabupaten Ciamis dapat menjadi agen perubahan yang senantiasa peduli terhadap Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan.
Atas nama Pemkab Ciamis mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang terlibat dalam program ini, baik Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Kementerian Agama Kabupaten Ciamis, Kantor Cabang Dinas Pendidikan
Wilayah XIII Provinsi Jawa Barat, Universitas Galuh, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bina Alam Lestari, Himpunan Penggiat Adiwiyata (HPAI) dan pihak lainnya.
“Berharap dengan penghargaan yang diraih dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan peran pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat sebagai penerapan konsep pentahelix atau multipihak dimana unsur pemerintah, akademisi, pelaku usaha, masyarakat/komunitas dan media bersatu untuk meningkatkan upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di
Kabupaten Ciamis,” tandasnya.*
Jurnalis: FAI
