(Sidoarjo) PW : Dalam rangka menindaklanjuti Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono tentang jaga kepercayaan Negara dan TNI AL melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, Bangsa dan Negara, Prajurit Batalyon Infanteri 1 Marinir melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa Pengungsi Luar Negeri / Refugee asal Afganistan di Bundaran Aloha Jl. Juanda, Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur. Kamis (24/03/2022).
Kegiatan yang dipimpin oleh Lettu Marinir Rusli Zaenudin Yusuf tersebut diawali dengan apel kelengkapan di depan Mako Batalyon Infanteri 1 Marinir, dilanjutkan dengan penempatan personel ke titik pengamanan yang telah ditentukan. Kegiatan pengamanan dilaksanakan dalam rangka membatu Polri dan pemerintah daerah sesuai undang – undang TNI Nomor 34 Tahun 2004 tentang tugas TNI, membantu Polri dan Pemerintah daerah guna menjaga stabilitas dan keamanan.
Dalam unras tersebut Pengungsi Luar Negeri / Refugee asal Afganistan menuju imigrasi Juanda untuk menyampaikan seruan melalui Imigrasi agar menyampaikan ke badan pengungsi UNHCR / IOM untuk meminta kejelasan tentang status dan negara mana yang dapat menerima pengungsi dari Afganistan.
Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir Letkol Marinir Akhmad Kharis Mukhyiddin, S.A.P., M.Tr. Opsla berpesan kepada prajurit Yonif 1 Marinir agar melaksanakan pengamanan sesuai prosedur, menghargai apa yang disampaikan oleh Pengungsi Luar Negeri / Refugee asal Afganistan dan mengupayakan pendekatan secara persuasif kepada pendemo, menghindari perbuatan yang dapat merugikan Satuan.
“Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, karena tugas merupakan kepercayaan,” tegasnya.
