Surabaya, PW: Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Jalasenastri Ke-75 tahun 2021 yang jatuh tanggal 27 Agustus mendatang, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.M.M selaku Pembina Utama Jalasenastri didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono menggelar tatap muka dengan Pembina dan pengurus Jalasenastri salah satunya Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Laksda TNI Nurhidayat selaku Pembina Jalasenastri Kodiklatal dan Ny. Titi Nurhidayat selaku Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal, Jumat, (13/8/2021).
Selain Pembina dan Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal tatap muka tersebut juga dihadiri Pembina dan Ketua Daerah Jalasenastri, Pembina dan Ketua Cabang Berdiri Sendiri, Ketua Korcab Jakarta dan Surabaya dan Ketua Cabang dan Ranting.
Dalam pembekalanya Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.M.M menyampaikan bahwa tatap muka ini merupakan forum yang efektif untuk berkomunikasi untuk menyampaikan informasi penting mengenai kebijakan dan arahan dari Pembina Utama kepada seluruh Pembina dan ketua Daerah, Gabungan, Cabang dan Ranting Jalaseastri agar program yang telah direncanakan bisa berjalan mulai pusat hingga daerah.
Seperti kita ketahui bahwa tujuan pembentukan organisasi Jalaseastri adalah untuk membantu tugas-tugas suami dan meningkatkan kesejahteraan keluarga oleh sebab itu tema yang diangkat dalam HUT Jalasenastri ke 75 ini sangatlah relevan dengan tujuan pembentukan keluarga yaitu Jalasenastri berperan serta mewujudkan keluarga yang Tangguh produktif dan inovativ di masa pandemi Covid 19 Menuju Iindonesia maju.
Menurutnya sebagai anggota Jalasenastri harus merndukung dan mendorong semangat suami dalam bertugas. Selain itu agar semaksimal mungkin dapat mendampingi suami ditempat berdinas dan memantapkan sebagai seorang istri prajurit TNI AL. Kasal juga menyampaikan agar dimasa pandemi ini seorang istri harus mampu berperan sebagai ibu dan menjalani peran lainya yaitu menjadi guru bagi anak-anaknya.
Dalam bermedia sosial setiap anggota jalasenastri harus bijak dan berhati hati dalam penggunaan media sosial, jangan sampai dari media sosial tersebut dapat mecedarai harkat dan martabat Suami sebagai prajurit TNI AL serta organisasi baik TNI AL maupun organisasi Jalasenastri.
Selain itu seorang istri TNI Angkatan Laut juga dituntut untuk mampu berkreasi dan berinovasi dalam mewujudkan ketahanan pangan serta pemenuhan gizi keluarga. Seorang istri prajurit TNI AL juga dituntut untuk menjadi pribadi yang berkarakter, berbudi, setia dan mandiri agar dapat menbangun keluarga yang harmonis, beraklak dan santun.
