Dalam Percepatan Vaksinasi, Babinsa Koramil 02/Sorong Barat Dampingi Tim Koordinasi Vaksinasi

Kota Sorong PW- Upaya Pemerintah dalam percepatan dan pelaksanaan Vaksinasi terus di genjot Babinsa Koramil 1802-02/Sorong Barat. Sertu Nikson melaksanakan kegiatan pendampingan kepada Letkol Marinir Silalahi, Letkol Marinir Hartono dan Sertu Obet Mirino anggota tim dari Lantamal dan Pasmar melaksanakan kegiatan komunikasi sosial bersama Ibu Sekertaris Distrik Kepulauan membahas rencana Vaksisnasi kepada warga yang akan di selenggarakan di Wilayah Dum Sorong Kepulauan. Kamis(12/08/2021)

Rapat koordinasi program percepatan vaksinasi Covid-19 tersebut dipimpin oleh Letkol Marinir Silalahi bersama Ibu Sekertaris Distrik Kepulauan.

Dalam komunikasi sosial tersebut membahas percepatan pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi Covid-19 serta memberikan dukungan dan fasilitas dalam percepatan dan kelancaran pelaksanaan vaksinasi yang memerlukan komunikasi publik yang baik agar masyarakat lebih siap menerima vaksin Covid-19.

“Untuk menumbukan kesadaran masyarakat Wilayah Dum dan Sorong Kepulauan, lebih giat lagi menyampaikan edukasi kepada warga tentang pentingnya melaksanakan vaksinasi Covid-19”. Terang Babinsa.

Dalam Arahannya, Letkol Marinir Silalahi dalam Rapat Koordinasi ini mengatakan bahwa pelaksanaan Vaksinasi yang di laksanakan selama ini sudah berjalan baik, meskipun ada yang belum di vaksin dengan berbagai sedikit kendala.

“Bagi yang belum di vaksin terutama Pelayan Publik masih ada waktu. Apabila ada warga yang belum di vaksinasi segera datang.

Melalui komsos tersebut Letkol Marinir Silalahi mengajak masyarakat secara kesadaran masyarakat tentang betapa penting nya melaksanakan Vaksinasi demi terselamatkan dari ganasnya Covid-19”. Jelasnya.

Ws Danramil 1802-02/Sorong Barat Kapten Inf Samuel Tamaila, mengatakan, jajaran koramil 02/Sorong Barat ikut andil dalam menyosialisasikan keamanan vaksin ke masyarakat, sehingga kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi meningkat.

Sebab, proses vaksinasi bagi masyarakat di Indonesia masih tergolong rendah di angka 20%. Oleh sebab itu, pihaknya meminta kepada anggota Babinsa melakukan pendekatan pada masyarakat yang masih takut menerima vaksin Covid-19”. Tambahnya.

Related posts