TIAKUR, peloporwiratama.co.id — Personel gabungan TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan melakukan pengamanan ketat arus mudik di Pelabuhan Laut Moa, Kecamatan Pulau Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, dalam rangka Operasi Ketupat 2025, Kamis (27/3).
Operasi pengamanan difokuskan pada pengendalian arus kendaraan dan penumpang, dengan prioritas utama memastikan keselamatan para pemudik. Koordinasi lintas instansi menjadi kunci utama dalam menjamin kelancaran perjalanan selama musim mudik Lebaran tahun ini.
Kabak Ops Polresta Maluku Barat Daya, AKP Jhon Soplanit, menjelaskan, “Kami bekerja sama erat dengan TNI dan Dishub untuk memastikan perjalanan pemudik berlangsung lancar dan aman. Kami mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan demi keselamatan bersama.”
Kapten Infanteri Sukamto, Danramil 1511-01/Tiakur, menegaskan komitmen personel TNI dalam mendukung kelancaran arus mudik. “TNI selalu berupaya berperan aktif dan bersinergi dengan Polri serta pemangku kepentingan lainnya, terutama di titik-titik krusial seperti pelabuhan,” ujarnya.
Beberapa langkah strategis yang dilakukan tim gabungan meliputi:
Pengaturan ketat arus kendaraan dan penumpang
Pemeriksaan kapasitas muatan kapal untuk mencegah kelebihan beban
Pemberian imbauan keselamatan kepada para pemudik
Pengawasan di jalur transportasi laut dan darat
Operasi Ketupat 2025 tidak hanya mencakup pengamanan transportasi laut, tetapi juga meliputi jalur darat guna mengantisipasi kepadatan kendaraan. Kolaborasi antarinstansi diharapkan dapat meminimalisir potensi kemacetan dan kecelakaan selama musim mudik.
Dengan upaya komprehensif yang dilakukan oleh TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan, diharapkan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan terhindar dari berbagai risiko selama perjalanan. (PW.19)
