SBB PW – Koramil 1513-01/Piru kembali menggelar kegiatan sosial bertajuk Jumat Berkah dengan melakukan pembersihan Musollah Pesantren As-Salama di Desa Kawa, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Jumat (7/3/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Danramil 1513-01/Piru, Kapten Arm Ismail, dengan melibatkan 20 personel Koramil. Tak hanya itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari 37 santri serta para ustaz dari Pesantren As-Salama.
Mereka bersama-sama membersihkan halaman, mengecat dinding dan tiang musollah, serta merapikan dan membersihkan lantai musollah agar lebih nyaman digunakan untuk beribadah.
Dalam kesempatan itu, Kapten Arm Ismail menyampaikan bahwa program Jumat Berkah kali ini difokuskan pada pembersihan tempat ibadah di pesantren sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan sarana keagamaan.
“Kami ingin memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya di bidang keagamaan. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah.
Semoga musollah ini bisa lebih nyaman digunakan untuk beribadah bagi para santri dan masyarakat sekitar,” ujar Danramil.
Selain melakukan pembersihan, para personel Koramil juga berinteraksi dengan para santri dan memberikan motivasi agar mereka terus semangat dalam menuntut ilmu.
Suasana kekeluargaan begitu terasa dalam kegiatan ini, di mana para santri turut bahu-membahu dengan anggota Koramil dalam membersihkan musollah.
Sementara itu, Ustaz Firmansyah Tomagola, selaku pembina Pesantren As-Salama, menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Koramil 1513-01/Piru atas kepedulian dan bantuannya dalam membersihkan serta memperindah musollah.
“Kami sangat berterima kasih kepada Koramil Piru yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk membantu membersihkan musollah kami.
Ini merupakan bentuk sinergi yang luar biasa antara TNI dan masyarakat, khususnya di bidang keagamaan. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut di masa mendatang,” ujar Ustaz Firmansyah.
Kegiatan Jumat Berkah ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta menanamkan nilai gotong royong dalam menjaga kebersihan tempat ibadah.
Dengan adanya sinergi seperti ini, kebersihan dan kenyamanan lingkungan pesantren dapat terus terjaga, sehingga para santri bisa beribadah dengan lebih khusyuk dan nyaman.@dy