Ciamis, Jabar – PW. Sejak pagi hari, ribuan kaum muslim Tatar Galuh Ciamis tumpah ruah memenuhi lantai satu, dua serta pelataran Masjid Agung Ciamis seraya mengumandangkan Tahmid, Tahlil dan Takbir, Kamis(29/6/2023).
Dalam laporannya, panitia pelaksana H.Aif Maftuh mengatakan, sedianya pelaksanaan Sholat Idul Adha 10 Dzulhijah 1444 Hijriah akan dilaksanakan di Alun-alun Ciamis seperti halnya saat Sholat Idul Fitri.
Namun demikian, karena kondisi hujan dan sedang dilaksanakan pembangunan revitalisasi, maka pelaksanaan sholat Idul Adha dialihkan ke Masjid Agung Ciamis.
Sementara Bupati Ciamis H.Herdiat Sunarya di hadapan ribuan jamaah Shalat Ied, banyak pesan yang Bupati sampaikan dalam.sambutanya.
Kata Bupati Herdiat.Hari Raya Idul Adha 1.444 Hijriyah ini merupakan tahun terakhir kepemimpinan Bupati Herdiat dan Wakil Bupati Yana D. Putra. Mengingat masa jabatan mereka yakni 2019-2024 akan segera berakhir.
“Seiring berjalannya waktu, kita telah menjalani empat tahun bersama membangun tatar galuh Kabupaten Ciamis, kami sampaikan permohonan maaf apabila saya dan wakil bupati dalam menjalankan roda pemerintahan kabupaten ciamis terdapat kekurangan dan kekhilafan,” ucapnya.
Bupati mengajak seluruh masyarakat Tatar Galuh Kabupaten Ciamis, untuk menjadikan momentum Idul Adha ini, sebagai edukasi untuk membangun kepribadian dan kepedulian sosial terhadap sesama.
Disampaikannya, sikap pasrah dan ikhlas yang tertanam pada Nabi Ibrahim Alaihissalam dan putranya Nabi Ismail Alaihissalam untuk berkurban dan berbakti kepada Allah SWT, patut menjadi teladan bagi kita semua.
“Ibadah qurban merupakan wasilah cara atau jalan untuk mencapai ketakwaan kepada Allah SWT. Sedangkan penyembelihan hewan kurban merupakan tindakan simbolis bagaimana kita harus menundukkan dan menguasai serta mengendalikan segala sifat yang buruk pada diri kita”, Jelasnya.
Bupati melanjutkan, kemampuan dan keberanian mengendalikan hawa nafsu merupakan bagian dari cermin sikap pengorbanan di mana kita berani bersikap mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. Hal ini bagian dari hikmah Idul Adha.
“Dengan terjalinnya keharmonisan dan kokohnya Amaliah beragama dengan menghadirkan semangat berkurban akan membangun norma dan nilai yang luhur yaitu sikap tolong-menolong gotong royong dan kepedulian,” terangnya.
Selain itu kata Bupati, Ibadah qurban bersamaan dengan ibadah haji diharapkan dapat menopang kesenjangan sosial hidup berdampingan dengan penuh ketenangan. Sehingga tertanam kasih sayang dalam suatu ikatan kekeluargaan dan persaudaraan yang semakin erat sebagaimana tergambar dalam kesetaraan saudara-saudara kita jemaah haji saat wukuf di Arafah. Katanya.
“Kita berharap perayaan Idul Adha atau Idul Qurban tahun ini menjadi anugerah yang dipenuhi dengan keberkahan seraya tetap bertawakal dan bersabar menghadapi segala ujian dan cobaan. Semoga kita semua memperoleh kemudahan dalam mengisi hari-hari mendatang disertai penuh optimisme dan kekuatan lahir dan batin.” Harapnya
“Atas nama pemerintah daerah dan atas nama pribadi serta keluarga mengucapkan selamat hari raya Idul Adha 1444 Hijriyah/2023 Masehi. Semoga saudara-saudara kita jamaah haji tetap sehat, kuat dan mabrur/mabruroh.” Tandasnya.
Pantauan media, dalam pelaksanaan Sholat Idul Adha 1444 H, nampak hadir unsur forkopimda kab.Ciamis, Sekda Kab.Ciamis H.Tatang beserta jajaran, Para Kepala SKPD, MUI, Tokoh Agama dan Ribuan Jamaah
Dalam kesempatan tersebut secara langsung Bupati Ciamis Herdiat Sunarya meyerahkan Hewan Sapi Kurban dan diterima oleh Ketua DMI Masjid Agung H.Wan Arif untuk disembelih dan dagingnya dibagikan kepada yang berhak menerima.
FAI