Jakarta, PW: Dalam rangka menindak Lanjuti Perintah Harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono SE.,MM., tentang penanganan kasus virus Covid-19 untuk melaksanakan pendukungan kegiatan vaksinasi Covid-19 di RS Kanker Dharmais. Batalyon Kesehatan 1 Marinir gencarkan Vaksinasi Booster Covid-19 yang dilaksanakan di area Masjid Baitussalam RS. Kanker Dharmais Jl. Letjen S. Parman Kota Bambu Selatan Kec. Palmerah Jakarta Barat, Kamis (25/08/2022).
Dalam hal ini, Batalyon Kesehatan 1 Marinir (Yonkes 1 Marinir) terus meningkatkan kerja sama dengan RS Kanker Dharmais selaku penyelenggara guna menggencarkan Vaksinasi Booster Covid-19.
Kegiatan Vaksinasi tersebut diawali dengan pengecekan data peserta (Registrasi), pengecekan tekanan darah peserta, proses injeksi vaksin dan dilanjutkan proses observasi setelah melaksanakan vaksinasi.
Dalam Kesempatan tersebut, Komandan Batalyon Kesehatan 1 Marinir (Danyonkes 1 Marinir) Letkol Laut (K) dr.Suryantoko,Sp. THT.KL,M.Tr.Opsla., memerintahkan Serma Apk Aris Handono dengan didampingi 4 prajurit Yonkes 1 Marinir untuk melaksanakan pendukungan vaksinasi Covid-19 tersebut.
Danyonkes 1 Marinir menyampaikan kegiatan vaksinasi ini semakin gencar dilaksanakan mengingat kepercayaan masyarakat yang telah diberikan kepada Yonkes 1 Marinir dalam mengatasi Covid-19 di Indonesia. Oleh sebab itu kita harus memberikan yang terbaik dan laksanakan perintah tersebut dengan penuh semangat.
“Perhatikan setiap proses prosedur yang akan kalian laksanakan, cek kembali peralatan vaksin dan inject yang akan kalian berikan baik dari segi sterilisasinya serta kondisi peralatan tersebut. Cek kondisi peserta dengan sebaik mungkin dan jelaskan sedetail mungkin kandungan vaksinasi yang akan diberikan kepada masyrakat agar mereka mengetahui jenis dan indikasi dari vaksinasi booster covid-19 tersebut. Laksanakan perintah ini dengan sebaik mungkin,” ujar Danyonkes 1 Mar.
Masyarakat sekitar sangat antusias untuk melaksanakan Vaksinasi Covid-19 yang digelar Oleh Korps Marinir dan RS Dharmais ini, kegiatan berjalan lancar dan selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) sesuai ketentuan Pemerintah.
