Prajurit Yonmarhanlan XIV Sorong Pasmar 3 Kembali Evakuasi Ibu Dan Bayi Terjebak Banjir Susulan

Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XIV Sorong Pasmar 3 mengevakuasi ibu dan bayi korban banjir susulan Kota Sorong, Papua Barat. Rabu (24/08/2022)

Kondisi cuaca di wilayah Sorong belum dinyatakan aman, curah hujan masih dinyatakan tinggi, kondisi mengharus seluruh masyarakat Kota Sorong tetap waspada dengan segala kemungkinan buruk, tidak terkecuali Yonmarhanlan XIV Sorong yang merupakan salah satu elemen pertahanan yang juga memiliki tugas lainnya dalam penanggulangan bencana alam.

Setelah sempat surut, Kota Sorong kembali diguyur hujan sejak matahari tenggelam, melihat cuaca mulai tidak bersahabat Komandan Yonmarhanlan XIV Letkol Marinir Oktofiansyah Rahman melalui Pasiops Yonmarhanlan XIV Mayor Marinir Mustafa Bugis memerintahkan Pleton Siaga Penanggulangan Bencana untuk mempersiapkan peralatan dan material.

Tepat pada tengah malam, Pasiops Yonmarhanlan XIV Mayor Marinir Mustafa Bugis mendapatkan informasi bahwa ada seorang ibu yang baru melahirkan dan membutuhkan pertolongan. Setelah menerima informasi Pasiops Yonmarhanlan XIV melaksanakan Kordinasi dengan Pasiops Basarnas Kota Sorong selanjutnya melaporkan kepada Danyonmarhanlan XIV yang kemudian memerintahkan Pleton Siaga Penanggulangan Bencana bergerak menuju lokasi bencana.

Dibawah guyuran hujan dan gelapnya malam yang dingin Pleton Siaga Penanggulangan Bencana dibawah pimpinan Letda Marinir Dedik Setiawan bergerak mengevakuasi warga yang terjebak banjir susulan di Komplek Melati Raya yang merupakan daerah rawan banjir.

Dengan kehadiran Pleton Siaga Penanggulangan Bencana Yonmarhanlan XIV Sorong warga korban banjir sangat bersyukur dan berterima kasih, karena diketahui salah satu warga yang dievakuasi adalah seorang ibu yang baru melahirkan serta suaminya yang ternyata juga dalam kondisi sakit.

Related posts