MARTAPURA-PW:Kelanjutan proses pengerjaan jalan penghubung yang menjadi jalur pertanian, ekonomi dan transportasi pada Program Pra TMMD Ke -113 Kodim 1006/Bjr terus dimantapkan .
“Tak cukup hanya sekali. Berulang kali kita keraskan badan jalan ini, sehingga saat diguyur hujan tidak lagi becek dan licin seperti saat ini,” ungkap Personil Pengawas TMMD 113 Kodim 1006/Banjar Peltu Suharto, Kamis (28/4/22 )
Suharto menuturkan bahwa proses pengerasan badan jalan sepanjang 1.038 meter pengerjaan pengerasan tidak lagi dilakukan secara manual seperti selama ini, tetapi dengan menggunakan alat berat, seperti Bulldozer, Grader.”
Beberapa bagian, pengerasan dilakukan dengan menimbun batu koral, sehingga tidak licin atau becek saat diguyur hujan,” terang Suharto.
Koptu Suyanto Babinsa desa Banua Riam mengatakan pesan warganya, sangat berharap sekali jalan ini dapat dilintasi .
Bagi warga jalan tersebut menghubungkan tiga desa sangat dinanti, merupakan akses jalan usaha mengangkut hasil pertanian dan anak – anak menuju kesekolah.”tukasnya.(red/mask95).