Lebanon, PW: Memasuki musim dingin, KRI Sultan Iskandar Muda-367 dari Satuan Kapal Eskorta Koarmada II yang tergabung dalam Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI KONGA XXVIII-M/UNIFIL , unjuk kemampuan dan profesionalisme bersama kapal-kapal negara sahabat dalam latihan Periodic Capability and Readiness Days.
Latihan diikuti oleh 4 kapal perang negara peserta satgas MTF yaitu Kapal Perang Negara Jerman, Kapal Perang Negara Turki, Kapal Perang Negara Yunani dan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) di Laut Mediterania, Lebanon.
Latihan bersama yang digelar pada Kamis (20/01/2022)tersebut, meliputi Search and Rescue Exercise, Photo Exercise dan Cross Deck yang melibatkan Helikopter AS 565 MBE Panther HS-4206 serta Advanced Maneuvering Exercises, dan Navcomex. Latihan diawali dengan Kapal Perang Negara Yunani melaksanakan Droping Dummy Casualties, selanjutnya kapal-kapal lain melaksanakan Search Pattern yang telah ditentukan.
Pararel disela-sela latihan, Helikopter AS 565 MBE Panther melaksanakan Cross Deck ke geladak Heli Kapal Perang Negara Jerman dan Kapal Perang Negara Turki dilanjutkan melaksanakan Photo Exercise. Latihan dilanjutkan dengan Advance Maneuvering dan Navcomex pada malam hari. Seluruh rangkaian kegiatan latihan dapat terlaksana dengan baik dan zero accident.
Menurut Komandan KRI SIM-367 sekaligus Komandan Satgas MTF TNI KONGA XXVIII-M/UNIFIL, Letkol Laut (P) Abdul Haris, keadaan cuaca pada musim dingin menjadi faktor tambahan dan pengalaman tersendiri bagi prajurit saat melaksanakan latihan tersebut.
Haris-sapaan karibnya lantas mengungkapkan bila terlaksananya latihan dan pencapaian KRI SIM-367 dalam menjaga hubungan baik secara diplomasi dengan negara sahabat ini, sejalan dengan kebijakan strategis Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono dalam meningkatkan profesionalisme prajurit matra laut serta dalam rangka implementasi Diplomacy Role TNI Angkatan Laut di mata dunia internasional.
“Ditengah pelaksanaan tugas pokok sesuai dari Mandat PBB, berbagai jenis latihan bersama telah dijadwalkan oleh staf MTF UNIFIL secara periodik. Hal ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk terus mengasah keterampilan dan profesionalisme prajurit KRI SIM-367 ,sebagai prajurit matra laut agar mampu beradaptasi dan mengikuti setiap latihan bertaraf multinasional,” ujar Haris.
Lebih lanjut Haris menyampaikan jika dalam kesempatan berlatih dengan kapal perang negara lain yang berpedoman pada Safety is Paramount dan Zero Accident, seluruh prajurit KRI SIM-367 selalu melaksanakannya dengan semangat untuk mengharumkan nama bangsa.