Madiun, – PW: TNI AL melalui Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut V Surabaya (Lantamal V Surabaya) menghibahkan sebuah pesawat udara Nomad N24 P843, tank dan howitzer yang sudah purnatugas kepada Pemkab Madiun untuk dijadikan monumen.
Monumen pesawat udara Nomad N24 P843 berada di kawasan ruang terbuka hijau (RTH) Taman Asti Caruban. Sedangkan untuk monumen tank dan howitzer berada di Exit Tol Dumpil.
Siang ini, monumen-monumen tersebut diresmikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono yang juga merupakan putra daerah Madiun.
Dengan didampingi oleh Bupati Madiun, Ahmad Dawami. Dalam proses peresmiannya, Kasal menandatangi prasasti monumen-monumen tersebut. Selain penandatangan prasasti, proses peresmian ketiga monumen itu juga ditandai dengan penekanan sirene.
Kasal berharap monumen itu dapat dijadikan wahana edukasi bagi masyarakat. “Semoga mampu mengedukasi masyarakat Madiun, khususnya mereka para generasi muda,” katanya dalam keterangan pers di Taman Asti Caruban, Minggu (16/1/2022).
Lebih dari itu dia berharap, keberadaan monumen itu akan dapat meningkatkan minat para generasi muda untuk mengabdikan dirinya menjadi seorang prajurit TNI AL.
Senada dengan Kasal, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho yang hadir dalam peresmian tersebut bersama Forkopimda Kabupaten Madiun pun berharap, monumen itu dapat menumbuhkankembangkan jiwa nasionalisme dan semangat bela negara bagi masyarakat. “Semoga semakin meningkat,” ujarnya saat dikonfirmasi secara terpisah.
Karena Danrem menilai, ketiga Alutsista yang dijadikan monumen tersebut syarat akan nilai-nilai perjuangan dalam mempertahankan dan menegakkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Tampak hadir juga dalam momen peresmian tersebut yaitu para pejabat di lingkungan Mabes AL dan pejabat Angkatan Laut di wilayah Surabaya.