SBB PW. Masyarakat Dusun Wael, Desa Piru, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) saat ini merasa kesulitan dalam melakukan aktivitas mereka sebagai petani rumput laut.
Disebabkan karena para perkerja tidak dibantu oleh pemerintah dalam menyediakan pasar untuk membeli hasil panen mereka sehingga sulit untuk menjual hasil panen tersebut.
Menurut La Abidin salah seorang petani rumput laut, saat dikonfirmasi menjelaskan, Rumput laut di Dusun Wael merupakan salah satu mata pencarian yang diminati oleh masyarakat setempat, dikarenakan berada didalam Dusun sendiri, dan mubazir jika tidak dimanfaat rezeki yang telah diberikan oleh Tuhan.
Sebelumnya Kata La Abidin, Di Dusun Wael terkenal dengan salah satu pengumpul rumput laut di Kabupaten SBB, bahkan tersedia perusahaan yang bergerak untuk membudidayakan masyarakat setempat, serta membeli hasil panen.
Tetapi seiring waktu berjalan, Perusahaan tersebut tidak lagi berperan bahkan hingga saat ini dan tidak kejelasan sama sekali.
Sehingga sebagai petani rumput laut merasa kesulitan untuk menjual hasil panen tersebut. Jika mereka tinggalkan begitu saja terkesan mubazir alangkah baiknya mereka kumpulkan sambil menunggu pembeli bahkan pemerintah untuk diperhatikan kembali.
Maka dari itu, untuk mengatasi kesulitan tersebut, Mereka sangat membutuhkan perhatian pemerintah melalui sektor Perikanan Kabupaten SBB, agar menyedikan pasar untuk membeli hasil panen mereka, bila perlu dibuat kelompok sebagai Budidaya rumput laut yang profesional.
” Kami sangat berharapa kepada Pemerintah agar perhatikan kami, Kasihan juga hasil sebanyak ini yang merepukan rejeki kami terbuah sia- sia seperti ini” Harap La Abidin..@/Dodi Kaisupy.
