Ngawi,- PW: Berbagai upaya terus dilakukan Yonarmed 12/Divif 2
Kostrad untuk bersinergi dan manunggal dengan masyarakat di wilayah
Kab. Ngawi. Tidak hanya dengan merangkul masyarakat dalam berbagai
kegiatan semata, namun satuan dibawah kendali Letkol Arm Ronald F
Siwabessy inipun selalu berupaya membantu kesulitan masyarakat yang ada
di wilayah teritorialnya.
Upaya itupun terlihat saat puluhan prajurit Yonarmed
12/Divif 2 Kostrad yang dipimpin Letda Arm Heri Purnomo diterjunkan
langsung di desa Jambangan, Kec. Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Minggu, 21 Juni 2020.
Bukan tanpa alasan, kehadiran puluhan prajurit Angicipi
Yudha tersebut dalam rangka melaksanakan kerja sosial di salah satu
rumah warga yang terkena bencana.
Di lokasi kejadian, Letda Heri membenarkan adanya bencana
yang menimpa Bapak Marni. Rumah yang ditempati salah satu warga Desa
Jambangan, Kecamatan Paron, tersebut roboh akibat tertimpa pohon
tumbang.
“Disini kami akan melaksanakan kerja sosial guna
membersihkan puing-puing serta reruntuhan bangunan yang roboh. Tentunya
bersama-sama dengan masyarakat, relawan serta aparat kewilayahan
setempat,” terangnya.
Sementara itu, Lurah Jambangan Bapak Murdoko sangat
mengapresiasi perhatian, kepedulian serta kesigapan TNI khususnya
Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad dalam membantu kesulitan masyarakat di
wilayahnya.
“Kerja yang luar biasa, berkat gotong royong antara semua
elemen, puing-puing reruntuhan rumah Bapak Marni akhirnya dapat
dibersihkan,” ujar Murdoko.
Terpisah, Danyonarmed 12/Divif 2 Kostrad Letkol Arm Ronald F
Siwabessy menjelaskan, kegiatan kerja sosial yang digelarnya kali ini
merupakan salah satu wujud pengabdian kami kepada masyarakat.
“Komitmen serta jati diri kami sebagai tentara rakyat
adalah berada di tengah-tengah rakyat. Tidak hanya untuk memberikan rasa
aman dan nyaman semata, namun peduli serta dapat meringankan kesulitan
rakyat,” imbuhnya.
Almamater Akademi Militer tahun 2002 inipun menambahkan,
gotong royong bersama dengan masyarakat seperti ini sangat penting dan
diperlukan dalam rangka menumbuh kembangkan rasa empati serta saling
memiliki.
“TNI terlahir dari rahim rakyat. Manunggal dengan rakyat,
berjuang dan selalu berada di tengah-tengah rakyat adalah suatu
kewajiban. Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat sejatinya
merupakan kekuatan inti dari NKRI itu sendiri. Ingat, bersama rakyat
TNI kuat,” tegas Ronald.
