Makassar, PW: Setiap Prajurit Korps Marinir diwajibkan memiliki 5 kemampuan dasar yang salah satunya adalah kemampuan berenang baik di laut maupun di sungai/kolam (air tawar). Kemampuan tersebut wajib dimiliki oleh setiap prajurit Korps Marinir guna menunjang tugas pokok nya sebagai pasukan pendarat. Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan VI yang merupakan prajurit Marinir yang berada di Sulawesi Selatan tepatnya di kota Makassar menggelar kegiatan latihan renang laut bagi prajuritnya di Pantai Jalaria Ksatrian Lantamal VI, (Kamis, 04/06/2020).
Kegiatan yang di ikuti oleh seluruh prajurit marinir Makassar tersebut dilaksanakan dalam rangka LPD/LPK TW. II TA. 2020, yang di awali dengan doa, senam pemanasan, pembagian gelombang renang dan pelaksanaan renang laut dengan jarak 1000 m, turut hadir dalam kegiatan tersebut Danlantamal VI Laksamana Pertama Hanarko Djody Pamungkas yang menyempatkan diri untuk memberikan dukungan moril kepada seluruh prajurit sebelum melaksanakan latihan, dalam kesempatan tersebut Danlantamal VI menyampaikan bahwasanya prajurit marinir tidak boleh luntur akan kemampuan dasarnya sebagai pasukan pendarat, seoptimal mungkin harus terus mengasah kemampuan dan keterampilan sebagai pasukan pendarat yang salah satunya adalah kemampuan berenang. Selain itu Danyonmarhanlan VI Letkol Marinir Gigih Catur Pramono, S.H., M.Tr Opsa yang memimpin langsung kegiatan latihan menyampaikan bahwa kita sebagai prajurit marinir ibarat pisau yang apabila jarang di asah maka akan tumpul sama halnya apabila kemampuan dasar kita tidak kita asah maka kemampuan tersebut akan tumpul bahkan luntur untuk itu kegiatan latihan akan terus di galakkan agar setiap prajurit memiliki kemampuan yang terlatih, terasah dan profesional di bidangnya.
Di akhir arahannya Danyonmarhanlan VI menekankam kepada setiap prajurit betul betul memperhatikan Zero Accident dan tetap menjalankan protokol kesehatan Covid 19 selama melaksanakan kegiatan latihan.
Di akhir kegiatan latihan Pasiops Yonmarhanlan VI, Mayor Mar Ardi Pernando menyampaikan evaluasi kegiatan agar pelaksanaan kegiatan berikutnya dapat terlaksana lebih optimal lagi.
