Madiun, – PW: Filosofi Hari Raya Nyepi mengandung makna untuk memotivasi umat Hindu secara ritual dan spiritual agar alam senantiasa menjadi sumber kehidupan. Utamanya upacara Tawur Kesanga yang berarti melepaskan sifat-sifat serakah yang melekat pada diri manusia.
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) kota Madiun menggelar perayaan Hari Raya Nyepi 2021 Tahun Baru Saka 1943, dengan tema “kolaborasi dalam harmoni menuju Indonesia maju” bertempat di Gedung Bhara Mahkota Polres Madiun Kota, Minggu (28/03/2021).
Hadir dalam acara tersebut Walikota Madiun Drs. Maidi SH., MM., M.Pd., Kapolres Kota Madiun AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, S.I.K., MH., Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, SIK .MH., Ketua PHDI Jawa Timur Ir. I Nyoman Anom Mediana, M.Pd.H., Ketua PHDI Madiun Ir. Gede Agus, Kepala Kemenag Kota Madiun DRS. H. Munir, M.Hum.
Dandim 0803/Madiun yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, bahwa Nyepi merupakan sarana intropeksi evaluasi diri serta untuk membersihkan jiwa dari segala bentuk perilaku yang tidak baik, untuk mendapatkan kedamaian, ketentraman dan keselarasan dalam kehidupan.
Lebih lanjut Dandim juga mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi 2021 Tahun Baru Saka 1943, semoga perayaan ini membawa hal yang baik serta makna Hari Raya Nyepi dapat diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, ungkap Dandim.
