Surabaya, PW: Guna mempertahankan dan meningkatkan profesionalisme prajurit, Satuan Kapal Selam (Satsel) Koarmada II menggelar Latihan Deteksi dan Klasifikasi Kontak Sonar yang dibuka oleh Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Koarmada II Kolonel Laut (P) M. Iwan Kusumah, S.E bertempat di Submarine Sonar Simulator (SSS) dan Submarine Command Team Trainer Kolat Koarmada II, pada Rabu (27/1).
Dalam sambutannya Kolonel Iwan menjelaskan, “Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme personel perwira korps Pelaut dan Juru Sonar unsur-unsur Satsel Koarmada II, dalam melaksanakan prosedur pendeteksian dan pengklasifikasian kontak sonar.” Lebih lanjut, Kolonel Iwan menekankan pentingnya peran Juru Sonar di kapal selam baik dalam aspek navigasi maupun taktis.
“Adapun materi yang dikembangkan dalam latihan ini adalah penyegaran tentang pola perambatan / propagasi suara di bawah laut, pengaruh faktor lingkungan (environmental factor), jenis-jenis kontak kapal permukaan, analisa perkiraan kecepatan berdasarkan perkiraan putaran propeller (turn count analyisis), analisa DEMON (Detection on Envelope Modulation on Noise) dan LOFAR (Low Frequency Analysis and Ranging)”, jelas Iwan-sapaan karib Dansatsel Kormada II.
Pelaksanaan latihan yang rencananya akan dilaksanakan selama 4 (empat) hari, merupakan tindak lanjut dari Program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono yaitu Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) TNI AL yang unggul. Acara pembukaan latihan berjalan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna memutus mata rantai penularan Covid-19 sesuai penekanan Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan.