TNI AL, Pasmar 1. Dalam rangka pelaksanaan Satgas Merah Putih Translokasi Badak Jawa, unsur Ranpur Kapa K61 milik Batalyon Kapa 1 Marinir (Yonkapa 1 Mar) tampak gagah mengarungi lautan sebagai jalur utama pergeseran material tempur menuju Legon Pakis, Taman Nasional Ujung Kulon, Banten, Kamis (23/10/2025).
Pergerakan ini menjadi bagian penting dari dukungan Korps Marinir TNI Angkatan Laut terhadap misi nasional penyelamatan satwa langka Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) yang menjadi ikon konservasi Indonesia. Pergeseran dilakukan dengan perencanaan yang matang, melibatkan koordinasi antara unsur laut dan darat guna menjamin kelancaran dan keamanan seluruh personel serta material.
Ranpur Kapa K61 diberangkatkan dari titik staging area selanjutnya menempuh perjalanan laut dengan kondisi cuaca yang cukup menantang. Meskipun demikian, seluruh prajurit menunjukkan kesiapan, disiplin, dan profesionalisme tinggi dalam melaksanakan tugas negara tersebut.
Danyon Kapa 1 Mar Letkol Marinir Bayhaky C. Chipta, M.Tr.Opsla., menyampaikan bahwa perjalanan Ranpur K61 mengarungi lautan ini menjadi bukti nyata semangat pengabdian prajurit Marinir yang siap dihadapkan pada berbagai medan tugas, baik darat maupun laut.
“Pergeseran Ranpur K61 melalui laut merupakan simbol kesiapan tempur dan fleksibilitas pasukan Marinir. Kami tidak hanya menjaga kesiapan alutsista, tetapi juga mendukung misi kemanusiaan dan pelestarian alam Indonesia melalui Satgas Merah Putih,” ungkap Danyon Kapa 1 Marinir.
Setibanya di Legon Pakis, seluruh unsur langsung melaksanakan proses debarkasi dan pengecekan kesiapan material untuk memastikan kelancaran tahapan selanjutnya dalam operasi. Ranpur K61 juga disiagakan sebagai elemen mobilitas utama dalam mendukung kegiatan Satgas di wilayah konservasi yang memiliki medan berat dan bervegetasi lebat.
Selama perjalanan laut hingga pendaratan di Legon Pakis, tidak ditemukan kendala berarti. Seluruh personel melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjunjung tinggi prinsip zero accident sebagai pedoman utama.