Tual, PW: Ucapan selamat tinggal, penghormatan dan lambaian tangan Taruna Akademi Angkatan Laut Tingkat lll Angkatan ke-67 Satlat KJK di atas tiang-tiang layar saat parade roll bergema, seiring bergeraknya KRI Bima Suci menjauh dari Dermaga R.E. Martadinata, Pangkalan TNI AL (Lanal) Tual, Maluku Tenggara, Kamis (17/12).
Pelayaran etape ke-10 dari Tual menuju Kupang, Nusa Tenggara Timur ini setelah sandar selama tiga hari, dilepas Komandan Lanal Tual Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa M.Tr. Hanla., bersama dengan pejabat Forkopimda Kabupaten Tual dan personel Lanal Tual lainnya.
Sebelum bertolak, Komandan Lanal Tual mengucapan selamat melaksanakan pelayaran berikutnya kepada para Taruna. Ia berpesan untuk tetap semangat, menjaga kesehatan dengan rajin berolahraga, minum vitamin, selalu cek kebersihan diri dan lingkungan.
“Ingat, meskipun kalian berada dalam lingkungan yang homogen, tetap patuhi protokol kesehatam Covid-19, disiplin jalankan 3M, serta terus semangat belajar, menambah pengetahuan dan keahlian baik selama pelayaran maupun di Kampus AAL nanti,” pesannya.
Sementara itu Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) KJK 2020, Letkol Laut (P) Aris Dianto, M.Han., mengatakan bahwa pelepasan diwarnai dengan rasa haru dan bangga dari masyarakat Tual, karena kehadiran Satlat KJK 2020 dan KRI Bima Suci telah memberikan kesan yang mendalam bagi masyarakat sekitar.
Tujuan pelayaran berikutnya lanjut Palaklat, adalah Kupang. Ini merupakan etape ke-10 atau tujuan terakhir yang direncanakan, sebelum Satlat KJK 2020 ini tiba kembali di Surabaya. Pengecekan kesehatan dengan rapid test dan apel kelengkapan menjadi kegiatan wajib dilaksanakan sebelum kembali berlayar.
Pelepasan diawali dengan percobaan alarm-alarm dan gauk, laporan Komandan Satgas OBS Letkol Laut (P) Waluyo, S.H., M.Tr.Hanla., kepada Danlanal Tual, pelepasan tali tros dan spring oleh tim merplug, peran parade roll yang diiringi dengan GS Alur, peran parade, penghormatan tim merplug, peran pemanduan kapal siap berlayar dan bertempur.
