Jatim, PW: Latihan Mission Oriented Training (MOT) dan Ground Forward Air Control (GFAC) TNI Angkatan Udara resmi dibuka oleh Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Udara (Asops Kasau), Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi di Lanud Iswahjudi pada Senin lalu, 19 Oktober 2020.
Skadron Udara 1, Lanud Supadio mendapatkan kesempatan mengikuti latihan ini. Pesawat tempur Hawk 109/209 yang dioperasionalkan Skadron Udara 1, memiliki beberapa kemampuan khusus yang dapat menunjang kemampuan TNI AU dalam pelaksanaan latihan MOT ini.
Pada hari pertama senin (19/10), diawali dengan latihan Dissimilar, yaitu latihan yang melibatkan pesawat platform lain. Beberapa latihan tersebut antara lain DBFM (Dissimiliar Basic Fighting Maneuver), DACM ( Disimiliar Air Combat Maneuver,dan DACT (Disimiliar Air Combat Tactic). Skadron Udara 1 mendapatkan kesempatan latihan bersama T-50i Golden Eagle dari Skadron Udara 15 dan F-16 dari Skadron Udara 16.
Latihan ini sangat penting dilaksanakan, dikarenakan dapat menambah kemampuan penerbang TNI AU. Selain dapat mengetahui kemampuan pesawat lain, latihan ini dapat disimulasikan apabila kita mendapatkan ancaman dari Negara lain.
