Pemdes Werasari Terima Kunjungan Study Tiru Dari Wilayah Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Berebes, Jawa Tengah

 

Ciamis, Jabar — PW. Pemerintah Desa Werasari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis kembali menerima kunjungan kerja(Kunker). Kali ini kunker tersebut datang dari Desa Talaga, Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Berebes, Jawa Tengah.

Kedatangannya disambut langsung oleh Sekmat kecaamatan Sadananya, Kades Werasari beserta Jajaran, MUI Desa Werasari Ketua BPD, Direktur Bumdes Panji Boma dan Jajaran di Aula Desa Werasari, Sabtu (29/10/2023).

Kepala Desa Werasari Didin Tarsudin, dalam sambutannya mengungkapkan syukur Alhamdulillah, serta ucapan terima kasih dan apresiasi atas kepercayaan dari Pemdes Talaga, Jawa Tengah, telah berkenan datang sekaligus mempercayai bahwa Desa Werasari menjadi rujukan tempat kunjungan kerja atau study tiru.

Menurut Kades, bahwa kegiatan study banding ke Desa Werasari, hingga saat ini telah hampir dari 10 Desa, dari berbagai Daerah.

“Alhamdulillah Desa Werasari telah dipercaya oleh daerah lain, menjadi tempat rujukan kunjungan kerja yang salah satunya adalah Desa Talaga, Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Berebes Provinsi Jawa Tengah,” ujarnya.

Kades mengatakan, dari silaturahmi dan kunker tersebut, Pemdes Werasari yang dipimpinnya mendapatkan ilmu melalui shareing dari daerah yang melaksanakan study banding ke Desanya.

“Dari study tiru yang dilaksanakan hari ini dan hari-hari sebelumnya, banyak ilmu yang diraih, baik dalam tata pengelolaan pemerintah Desa maupun dalam pengelolaan Bumdes,” ungkapnya.

Ditambahkannya, bukan hanya mereka yang datang ke Desa Werasari mendapatkan ilmu, tetapi Pemdes Werasari pun mendapatkan ilmu yang banyak dari kegiatan tersebut. Pihaknya telah mengoptimalkan dalam peningkatan kinerja pemerintahan, termasuk dalam melayani masyarakat Desa Werasari.
Selain itu pihak Pemdes memberikan dukungan penuh kepada BUMDesa Panji Boma melalui kucuran anggaran dari Dana Desa(DD) dengan harapan PAD Desa Werasari meningkat.

“Perkembangan dalam kinerja juga peningkatan PAD melalui Bumdes di Desa Werasari saat ini melihatkan ke arah lebih baik dan maju, maka kami beserta BPD terus mendukung agar BUMdes Panji Boma dalam pengelolaannya lebih baik dan maju,” katanya.

Diharapkan, kedatangan silaturahmi ini dan kunker tersebut, dapat menjadi motivasi bagi seluruh Perangkat Desa Werasaari, BPD dan Bumdesa Panji Boma untuk kedepan dalam melaksanakan tugas pemerintahan dan pengelolaan badan usaha milik Desa lebih baik dan lebih maju.

Sementara Kepala Desa Talaga Kecamatan Bantarkawung Kab.Berebes, H.Rosada mengatakan. Kegiatan ini dalam rangka silaturahmi serta dalam rangka study tiru, artinya kami ingin menggali informasi dari Desa Werasari dalam tata pengelolaan Pemerintah Desanya, dan penggelolaan Bumdesa Panji Boma.

“Kegiatan study tiru ini bertujuan sebagai sarana menimba ilmu tentang peningkatan kapasitas Pemerintahan Desa, Lembaga Desa, dan pengelolaan BUMDesa Panji Boma dari Desa Werasari,” ujarnya.

Kades Rosad mengatakan, para aparatur dan lembaga yang ada di Desa Talaga, dapat menimba ilmu, serta menambah wawasan dan pengetahuan tentang tata cara mitigasi bencana, tata pengelolaan pemerintahan di Desa dan utamanya penggelolaan BUMDesa Tunas Desa yang di pandang menurut Desa Talaga, Desa Werasari sudah jauh lebih baik dan maju dalam pengelolaanya.

“Berharap ilmu yang telah diraih dari study tiru, dapat diterapkan di DesaTalaga Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Berebes Jawa Tengah,” pungkasnya.

Sementara Camat Kecamatan Bantarkawung Slamet Budi Raharjo mengatakan, Kedatanganya ke Desa Werasari mendampingi Pemerintahan Desa Talaga tiada lain guna menimba ilmu atau study tiru.

Menurut Dia, Desa yang ada diwilayahnya dengan Desa Werasari Kec.Sadananya Kab. Ciamis, banyak kesamaan, namun diakui dalam tata pengelolaan Bumdesnya banyak kelebihan dari barbagai sisi, dibandingkan dengan Bumdes yang ada di Desa yang ada diwilayah Kec.Bantakawung, Kab Berebes.

“ucapan terimakasih atas waktu yang diberikan serta berharap Desa Talaga banyak mendapat ilmu dari Desa Werasari dan bisa diterapkan diwilayah Desa Talaga,” singkatnya.

H. Ahmad Rohimat Sutawijaya merupakan Sekmat Kecamatan Sadananya dalam kata sambutanya menuturkan, Ia mengucapakan terimakasih kepada Desa Talaga Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Berebes, telah mempercayai serta menunjuk Desa Werasari yang merupakan salah satu Desa yang ada di Kecamatan Sadananya sebagai tempat yang ditunjuk untuk study tiru.

Diketahui kata Sekmat Ahmad, bahwa Kecamatan Sadananya terdiri dari 9 Desa yang mayoritas penduduknya merupakan para petani termasuk Desa Werasari.

“Berharap dari kegiatan tersebut bukan hanya Desa Talaga yang meraih ilmu, Desa Werasaripun dapat menimba ilmu dari Desa Talaga,” singkatnya.

Jurnalis: Adiluhung

Related posts