TNI AL, Kormar (Nunukan) PW : Komandan Satgasmar Pam Ambalat XXVIII Kapten Marinir Andreas Parsaulian Manalu, S.T.Han mendampingi Gubernur Kalimantan Utara, Drs. Zainal A. Paliwang. SH., M.Hum bersama Habib Alwi bin Seggaf Aljufri dan Habib Muthahar bin Sholeh Al Jufri, pengurus utama Pondok Pesantren Al Khairat Sebatik dalam rangka peletakan batu pertama pembangunan pondok dan pelantikan pengurus Pesantren Al Khairat Kecamatan Sebatik Timur Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Senin (20/03/2023).
Pondok Pesantren Al Khairat yang berlokasi di Jl. Monginsidi Desa Tanjung Aru Kecamatan Sebatik Timur merupakan lembaga pendidikan agama yang dijadikan atensi bagi masyarakat perbatasan Indonesia – Malaysia di Pulau Sebatik. Pasalnya ilmu dunia dan akhirat yang diberikan juga selalu diimbangi dengan doktrin bela negara dan cinta tanah air, bahkan para wisudawannya ada beberapa yang melanjutkan sekolah hingga ke Mesir, sehingga pondok pesantren Al Khairat menjadi salah satu pondok pesantren favorit.
Pada moment hari ini pun dimana Pondok Pesantren Al Khairat mengadakan pembangunan gedung yang ditandai dengan peletakan batu pertama dan pelantikan kepengurusan oleh Gubernur Kalimanta Utara.
Dalam kesempatan tersebut Komandan Satgas Marinir Ambalat XXVIII bersama aparat TNI Polri dan para Tokoh Agama dan masyarakat mengikuti rangkaian kegiatan tersebut.
Komandan Satgas Marinir Ambalat XXVIII Kapten Marinir Andreas Parsaulian Manalu, S.T.Han mengatakan bahwa kegiatan pendampingan tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan teritorial terutama dalam bidang pemberdayaan wilayah di perbatasan dalam rangka meningkatkan pertahanan nasional.