Jakarta, PW: TNI AL, Pasmar 1, Selasa (06/12/2022). Dalam rangka menindaklanjuti perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M,M., tentang bangun SDM unggul dan profesional serta tangguh dalam menghadapi segala ancaman, prajurit Batalyon Infanteri 6 Marinir melaksanakan renang 500 meter di Kolam Renang Usman Harun, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan.
Kegiatan yang dipimpin oleh Komandan Kompi I Kapten Marinir Deden Solehudin tersebut diawali dengan Apel pagi yang diikuti seluruh prajurit Yonif 6 Marinir, senam Ling Tieng Kung dirangkai dengan berenang sejauh 500 Meter dengan gaya bebas.
Kemampuan berenang merupakan kemampuan yang wajib dimiliki setiap prajurit TNI khususnya prajurit Korps Marinir yang notabenenya adalah pasukan pendarat. Kemampuan tersebut wajib dimiliki guna menunjang tugas pokok Korps Marinir dalam menyelenggarakan operasi amfibi, pertahanan pantai dan lain sebagainya.
Latihan ini bertujuan untuk menjaga meningkatkan ketahanan, kekuatan fisik, dan stamina prajurit, sehingga setiap prajurit memiliki mental dan kemampuan fisik yang lebih prima serta mampu melaksanakan tugas yang di berikan, selain itu juga untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan serta ketrampilan perorangan dasar, dalam tugas pokok sebagai pasukan pendarat amfibi.
Komandan Batalyon Infanteri 6 Marinir Letkol Marinir Rismanto Manurung, M. Tr. Opsla., CTMP., menyampaikan bahwa kegiatan renang tersebut selain untuk melihat sejauh mana kemampuan berenang, juga untuk menjaga dan meningkatkan ketahanan, kekuatan fisik serta stamina prajurit Yonif 6 Marinir. Laksanakan latihan dengan penuh bersemangat dan bersungguh-sungguh, perhatikan faktor keamanan personel dan material, ucapnya.
