Surabaya, PW: Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan RI) dalam hal ini Direktur Sumber Daya Pertahanan (Dirsumdahan) Kemenhan Brigjen TNI Fahrid Amran, S.H., didampingi Komandan Pusat Pendidikan Kavaleri (Danpusdikkav) Kodikmar Kolonel Mar Baju Kelana Putra melaksanakan sosialisasi Peran Komponen Cadangan dan Komponen Pendukung Dalam Pertahanan Negara serta Program BPJS Ketenagakerjaan atas resiko Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian kepada 500 orang siswa Latihan Dasar Kemiliteran Komponen Cadangan (Latsarmil Komcad) matra laut di Balai Prajurit Kodikmar, Gunungsari, Surabaya. Rabu (29/06/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Dirsumdahan Kemhan menyampaikan bahwa dalam sistem pertahanan negara untuk menghadapi ancaman militer dan ancaman hibrida menempatkan Tentara Nasional Indonesia sebagai komponen utama dengan didukung oleh komponen cadangan dan komponen pendukung.
Masih dalam rangkaian acara tersebut, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Bapak Supriatna sslaku Kepala Bidang Kepesertaan Program Khusus BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Kota menyampaikan hak-hak perlindungan yang akan diterima oleh siswa Komcad antara lain Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), bahwa BPJS Ketenagakerjaan hadir dalam Latsarmil Komcad yang merupakan bagian dari tugas negara dan kegiatan yang memiliki resiko yang mungkin dialami oleh siswa Komcad baik berupa kecelakaan saat melaksanakan tugas sebagai siswa Komcad ataupun resiko tutup usia, sehingga perlu diberikan perlindungan agar adanya kepastian pembiayaan saat diperlukan perawatan dan pengobatan di rumah sakit. Pembiayaan oleh Dirjenpothan melalui Dirsumdahan menyediakan hak-hak Siswa Komcad bahwa resiko-resiko tersebut telah diambil alih melalui mitra yaitu BPJS Ketenagakerjaan yang biayai perawatan pengobatan akibat kecelakaan kerja secara penuh sampai dinyatakan sembuh selama Latsarmil. Bila mengalami cacat, siswa Komcad akan diberikan santunan sesuai ketentuan berlaku, baik cacat fungsi, cacat anatomis ataupun cacat total tetap. Misalnya, jika siswa Komcad mengalami cacat total tetap selain santunan sesuai ketentuan yang berlaku, BPJS Ketenagakerjaan juga memberikan santunan berkala sebesar Rp.500.000 selama 2 tahun dan untuk mempermudah dibayar sekaligus sebesar Rp.12.000.000. Selain itu bila Siswa Komcad memiliki putra-putri masih berusia sekolah akan ditanggung mulai TK/Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi ditanggung (hingga selesai), dan apabila selama 3 bulan latihan dasar kemiliteran Komcad siswa alami tutup usia maka meninggalnya dikategorikan sebagai akibat kecelakaan kerja dengan santunan yang diberikan berupa santunan kematian sesuai ketentuan, santunan berkala Rp. 500.000 selama 2 tahun ( dibayar sekaligus Rp. 12.000.000), ditambah biaya pemakaman Rp. 10.000.000 sehingga total mencapai lebih dari Rp. 70.000.000. Kemudian selepas Latsarmil selama 3 bulan, 9 bulan berikutnya siswa kembali ke daerah dan profesinya masing masing, dan masih mendapatkan perlindungan jaminan kematiannya sebesar Rp. 42.000.000.
Di penghujung acara, dilaksanakan tanya jawab kemudian dilanjutkan penyerahan secara simbolis Kartu Kartu Peserta sebagai bukti kepesertaan Program BPJS Ketenagakerjaan atas resiko Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian oleh Dirsumdahan, asuransi buku tabungan dan kartu ATM dari BNI Cab Menteng Jakarta serta asuransi BRI life PIJAR (Proteksi aman sejahtera) oleh Ibu Pega Pratiwi RM Dana Bank BRI KC dari Kantor Cabang Jakarta Kramat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Danpusdikif Kolonel Mar Rino Rianto, M.Tr.Hanla, Danpusdikart Kolonel Mar Kurniawan B.C.P., Danpusdikkav Kolonel Mar Baju Kelana Putra, Danpusdikbanpur Kolonel Mar Darwin Tambunan, S.M., Kepala Departemen, Komandan Sekolah, Dansatma Kodikmar Mayor Marinir Suwandi, S.H. dan seluruh Pelatih maupun Pengasuh Siswa Latsarmil Komcad. (yosafat rh)
