TABALONG-PW:Komitmen Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam menyukseskan program nasional penurunan angka stunting terus dilakukan, kali ini kembali digelar rembuk aksi stunting di ruang Diamond lantai II Hotel Aston, Kabupaten Tabalong. Selasa (07/06).
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Tabalong Drs. H. Anang Syakhfiani, M.Si, Komandan Kodim 1008/Tbg Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja, S.Sos., M.I.Pol, unsur Forkopimda Tabalong, SKPD Kabupaten Tabalong, Kepala Puskesmas, Kepala Desa dan Pimpinan Perusahaan.
“Tingginya angka stunting bukan hanya PR pemerintah atau kementerian kesehatan, tapi PR kita bersama termasuk seluruh elemen masyarakat” ucap Bupati Tabalong H. Anang Syakhfiani dalam sambutannya.
Saat ini prevalensi stunting di Kabupaten Tabalong mengalami penurunan drastis dari tahun – tahun sebelumnya. Dimana pada 2018 prevalensi stunting cukup tinggi yakni sebesar 39 persen, tahun 2019 sebesar 17,65 persen dan tahun 2020 sebanyak 11,69 persen, hingga saat ini kembali turun hingga 16 persen. Keberhasilan penurunan tersebut mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi Kalsel.
Bupati H. Anang Syakhfiani mengharapkan keseriusan kita melalui gerakan masyarakat dalam upaya percepatan penurunan dan pencegahan stunting (Gempur Stunting) dengan menitikberatkan pada upaya pemberdayaan masyarakat dan optimalisasi peran multi sektor sehingga mampu menurunkan angka stunting di banua yang sama – sama kita cintai ini.
Sementara itu, Dandim 1008/Tbg Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja, S.Sos., M.I.Pol yang turut dalam kegiatan ini mengaku turut mendukung Pemerintah dalam mensukseskan pelaksanaan program rembuk stunting, sesuai dengan tema kegiatan ini gempur stunting menuju Tabalong terdepan untuk menciptakan generasi emas Indonesia.
Dalam kesempatan ini pula dilakukan penandatanganan berita acara Komitmen dalam Pencegahan Stunting. (red/mask95).
