Jakarta, PW: Segenap Prajurit Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1 Marinir serentak melaksanakan uji nilai menembak senapan jarak 100 meter, pelaksanaan menembak senapan kali ini merupakan bagian dari uji nilai pada Triwulan II Tahun Anggaran 2022 dengan menggunakan senjata organik SS1 bertempat di lapangan tembak Yontaifib 1 Marinir Kesatrian Marinir Baroto Sardadi Marunda Jakarta Utara. Rabu (13/04/2022).
Kegiatan uji nilai menembak tersebut merupakan wujud dari perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., tentang membangun Sumber Daya Manusia Unggul dan Profesional serta Tangguh, dengan demikian semua perintah dari pucuk pimpinan TNI AL dapat diterima dan dilaksanakan oleh satuan-satuan di bawahnya.
Tujuan dilaksanakan uji nilai menembak yaitu untuk mengetahui seberapa besar keberhasilan peningkatan dan pemeliharaan kemampuan menembak senapan perorangan prajurit Yontaifib 1 Marinir dalam menghadapi dan mendukung tugas pokok satuan.
Dalam pelaksanaanya, kegiatan uji nilai menembak kali ini diawali dengan apel keseluruhan prajurit Yontaifib 1 Mainir dengan perlengkapan senjata organik selanjutnya pengisian blangko penilaian dan pembagian gelombang penembakan dilanjutkan dengan pengambilan nilai menembak menggunakan sikap tiarap tanpa penembakan percobaan.
Disela-sela kegiatanya, Komandan Batalyon Intai Amfibi 1 Marinir (Danyontaifib 1 Mar) Letkol Marinir Jan Risa Romy U., M. Tr.Opsla, menyampaikan bahwa uji nilai menembak kali ini bisa dilaksanakan oleh seluruh prajurit Yontaifib 1 Marinir baik dari kalangan Perwira, Bintara dan Tamtama,”saya yakin dan mempercayakan sepenuhnya kepada segenap prajurit Yontaifib 1 Marinir mampu mempertanggung jawabkan serta dapat memberikan yang terbaik kepada satuan.”
Selaku penyelenggara uji nilai menembak senapan adalah Komando Latih Korps Marinir (Kolatmar) sedangkan Pusat Latihan Pertempuran (Puslatpur) 6 Marinir Antralina sebagai pelaksana penyelenggara di pimpin oleh Peltu Marinir Muhaimin.