Surabaya, PW: Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) turut berpartisipasi dalam pameran pendidikan dalam rangka memperingati HUT Yayasan Hang Tuah ke-75 tahun 2022 yang diselenggarakan di gedung Graha Samudera Bumimoro (GSB) Kesatrian Kodiklatal Surabaya, Selasa, (18/1/2022).
Pemeran Pendidikan yang dilaksanakan selama dua hari tersebut dibuka Ketua Pembina Yayasan Hang Tuah yang juga Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono. Hadir dalam kegiatan tersebut Aspers Kasal Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), Direktur Umum (Dirum) Kodiklatal Laksma TNI Gatot Hariyanto mewakili Dankodiklatal Laksamana Madya TNI Nurhidayat, Kadiswatpersal, Wadan Puspernerbal, Danlantamal V Surabaya dan Kas Koarmada II. Selain itu hadir pula Ketua Gabungan Jalasenastri Kodiklatal Ny. Titi Nurhidayat dan para Ketua Bakor Jalasenastri Wilayah Surabaya.
Selain stand Kodiklatal, pameran pendidikan tersebut juga terdapat Stand dari seluruh Kotama TNI AL Wilayah Surabaya dan stand dari Satuan Pendidikan (Satdik) di bawah Yayasan Hang Tuah yang berada di cabang Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Gresik.
Dalam sambutannya Ketua Pembina Yayasan Hang Tuah Ny. Vero Yudo Margono menyampaikan bahwa peringatan hari ulang tahun suatu organisasi bukan acara seremonial belaka namun melalui hari ulang tahun ini sekaligus digunakan untuk menyerap aspirasi dan informasi guna membawa organisasi menuju kearah yang lebih baik dalam membangun masyarakat, TNI AL bangsa dan negara.
Tema HUT Yayasan Hang Tuah tahun 2022 ini adalah “Dengan Karakter Jiwa Bahari, Yayasan Hang Tuah Siap Membentuk Sumber Daya Manusia yang Unggul dalam Rangka Indonesia Tangguh”mengacu pada tema tersebut Ketua Pembina Yayasan Hang Tuah Ny. Vero Yudo Margono berkeinginan terus meningkatkan kualitas pendidikan dengan dilandasi jiwa bahari sehingga mampu mewujudkan cita-cita Indonesia unggul Indonesia tangguh adil dan makmur sesuai yang diinginkan.
Ditambahkan Ny. Vero Yudo Magono bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar dan terletak diantara dua benua yaitu Asia dan Australia serta dua Samudera yaitu Pasifik dan Samudera Indonesia dengan kekayaan alam yang melimpah. Oleh sebab itu sebagai negara maritim yayasan Hang Tuah tergerak untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dibidang bahari melalui pendidikan formal, hal dibuktikan dengan memasukkan kurikulum kebaharian yang dimulai sejak 2013.
Lebih lanjut disampaikannya apa yang dicapai Yayasan Hangtuah selama ini telah memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan pendidikan keluarga besar TNI AL dan masyarakat dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu melalui pengembangan pendidikan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas dan tersebar di 156 Satdik diseluruh wilayah Indonesia.