MARTAPURA-PW:Sabtu ( 6/11) Mencegahan kebakaran hutan dan lahan serta pemukiman warga di kawasan Koramil 1006-05/ Karang Intan kembali melakukan patroli gabungan bersama masyarakat.
Meski masih dalam situasi pandemi covid-19, kegiatan patroli kali ini dipusatkan di tempat-tempat rawan kebakaran seperti didesa sungai Arfat dan desa rantau bujur Kecamatan Karang Intan Martapura Kabupaten Banjar.
Sersan Satu Yehu juga bersama Babinsa Sertu Juliyadi turun langsung bersama Nanggala Agni, BPBD dan warga kegiatan patroli Karhutla dan memantau perkembangan dibet air dan jembatan tol sungai arfat dilakukan sebagai upaya untuk mencegah sekaligus memantau situasi dan kondisi wilayah.
Diharapkan karlahut dan Banjir tidak terjadi, diperlukan kerjasama dan kesadaran dari masyarakat agar tidak membuka lahan perkebunan dengan cara dibakar.
Begitu pula dimusim hujan tak kita inginkan banjir, pemantauan dan melihat langsung kondisi wilayah seperti Jembatan tol sungai Arfat karena air naik.
Khairil salah seorang petugas Nanggala Agni Kabupaten Banjar menuturkan, patroli hingga, menelusuri titik hot spot dan desa rawan banjir terus dilakukan.
Hingga sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat terus dilakukan bahkan pembinaan kepada masyarakat desa.
Dengan harapan agar tidak membakar lahan, jika sekelompok orang atau masyarakat dengan sengaja membuka lahan dengan cara dibakar, maka akan dikenakan sanksi hukum yang berlaku,” Pungkas Khairil”(mask-95).
