Kasdam IV/Diponegoro Hadiri Peringatan Pertempuran Lima Hari Di Semarang

Semarang – PW: Dalam rangka memperingati Hari Bersejarah Perjuangan Bangsa Indonesia khususnya rakyat Jawa Tengah dalam mengusir penjajah, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono hadiri peringatan Pertempuran Lima Hari Di Semarang, yang bertempat di Halaman Museum Mandala Bhakti, Jl. Soegijapranata, No. 1, Kota Semarang. Kamis (14/10/2021).

Pertempuran Lima Hari di Semarang berlangsung pada 15-19 Oktober 1945, dipicu akibat pemberontakan 400 orang Veteran Angkatan Laut Jepang yang melarikan diri dengan menyerang Polisi Indonesia pada saat melakukan pengawalan proses pemindahan tawanan ke Semarang dan bergabung dengan Kidobutai di Jatingaleh di bawah pimpinan Mayor Kido.

Dalam kegiatan tersebut bertindak sebagai Irup Walikota Semarang H. Hendrar Prihadi, S.E, MM., melalui amanatnya mengatakan tepat 68 tahun lalu, Founding Father Indonesia, Dr. Honoris Causa Insinyur Soekarno telah meresmikan Monumen Tugu Muda sebagai bentuk penghargaan kepada Pahlawan yang telah gugur dalam peristiwa tersebut serta untuk mengenang perjuangan para pemuda dalam mempertahankan Kota Semarang dari tangan penjajah.

“Meskipun telah berlalu 76 tahun lamanya, namun semangat perjuangan tidaklah boleh padam dalam diri kita sebagai warga Kota Semarang”

Sebagai generasi penerus bangsa harus dapat meneladani dan memaknai nilai-nilai perjuangan para Pahlawan yang telah gugur didalamnya guna sebagai landasan untuk diterapkan dalam kehidupan kita sehari-hari dan untuk kemajuan Kota Semarang, sebab di masa yang akan datang kita akan dihadapkan kepada tantangan-tantangan yang baru.

“Walaupun kita tidak selantang Pahlawan Bangsa dan lari kita tidak sekencang para pemuda di masa lalu, tapi nyali kita semangat kita, komitmen kita tidak boleh kalah dengan para pendahulu”

Walikota Semarang juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Semarang untuk selalu bergotong-royong dan menguatkan satu dengan yang lain agar tercipta Kariadi-Kariadi serta Wonosegoro-Wonosegoro muda yang baru.

“Lahirlah pemuda-pemuda pejuang sebagai harapan baru menyongsong Semarang semakin hebat, Jateng semakin Gayeng dan Indonesia semakin maju”

Selain itu, pada kesempatan yang sama Walikota Semarang juga mengucapkan banyak terima kasih serta memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada TNI-Polri, Forkopimda Kota Semarang dan seluruh warga Kota Semarang yang telah bahu-membahu dalam melawan Covid-19.

Turut hadir dalam peringatan tersebut Wakil Wali Kota Semarang Ir. Hj. Hevearita G. Rahayu, M.Sos., Kabintaldam IV/Diponegoro Letkol Caj Drs. Tauhid, M.M., Dandim 0733/Semarang Kolonel Inf Yudhi Diliyanto, Danyon Arhanud-15 Letkol Arh Muda Setyawan,S.IP., Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, S.I.K. serta Forkopimda Kota Semarang.

(Nyaman)

Related posts