Pulang Pisau- PW: Bupati Pulang Pisau (Pulpis) Pudjirustaty Narang melantik Direktur Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dr Mulyanto Budihardjo dan 208 pejabat fungsional Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pulpis. Kegiatan itu dilaksanakan di Aula Banama Tingang, Rabu (25/8/2021).
Taty sapaan akrab Bupati Pulpis itu mengatakan bahwa pada prinsipnya proses promosi, rotasi dan mutasi adalah bagian dari dinamisasi penataan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam manajemen kepegawaian di sebuah organisasi.
“Kegiatan ini dalam rangka mengisi jabatan yang kosong, guna memacu optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pemerintah daerah, yakni mewujudkan pelayanan prima pada masyarakat Pulang Pisau,” kata Pudjirustaty Narang.
Oleh karenanya, ia berharap pejabat yang dilantik segera memahami bahwa jabatan dipercayakan mempunyai peran yang sangat strategis dalam struktur organisasi pemerintah.
Menurutnya pejabat yang dilantik harus memiliki komitmen untuk bekerja secara profesional dan mengaktualisasikan seluruh potensi. Sehingga dapat memberikan peran dan kontribusi dalam peningkatan organisasi bisa sejalan dengan filosofi yang terkandung dalam UU Nomer 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Saya minta kepada pejabat yang baru dilantik segera beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru dan membangun kerjasama dengan rekan-rekan dilingkungan kerjanya. Hal ini penting karena kita tidak dapat bekerja secara individual,” ucapnya.
Pelantikan dan pengambilan sumpah janji dilaksanakan dalam suasana yang berbeda dengan menerapkan standar protokol kesehatan (Prokes).
“Namun saya yakin dan percaya hal tersebut tidak mengurangi nilai dan makna pelantikan. Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Pulang Pisau mengucapkan selamat dan sukses kepada bapak dan ibu yang baru saja dilantik,” kata Pudjirustaty Narang.
“Saya minta kepada pejabat yang baru dilantik segera beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru dan membangun kerjasama dengan rekan-rekan dilingkungan kerjanya. Hal ini penting karena kita tidak dapat bekerja secara individual,” tegas Taty.