Makassar, PW: Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dr. Benny Sukandari, S.E., M.M., CHRMP, meresmikan Gudang Amunisi Mako Lantamal VI bertempat di belakang Gedung Suar Tanakeke Mako Lantamal VI, Kamis (19/08/21).
Danlantamal VI menyampaikan bahwa pembangunan ini merupakan salah satu upaya TNI AL dalam hal ini Lantamal VI untuk memenuhi kebutuhan fasilitas dan sarana tempat penyimpanan amunisi yang representative. Sarana dan prasarana salah satu bagian dari komponen Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) dalam melaksanakan tupoksi Lantamal VI Makassar.
“Tuntutan standarisasi Pangkalan TNI AL mengacu pada keputusan Kasal Nomor 1771/XII/2013 tanggal 23 Desember 2013 antara lain adalah terpenuhinya fasilitas pembekalan agar mampu memberikan dukungan bekal kelas VI amunisi dari berbagai jenis persenjataan, bom laut, bahan peledak, ranjau, detonator dan propellants lainnya sesuai dengan kebutuhan”, kata Danlantamal VI.
“Pembangunan Gudang amunisi ini selaras dengan perencanaan startegis (Renstra) pembangunan kekuatan TNI AL. Upaya tersebut sekaligus diaharapkan memberikan rasa aman bagi seluruh personel dan juga masyarakat umum yang berada di sekitar Mako Lantamal VI terhadap kemungkinan adanya bahaya ledakan liar amunisi sebagaimana yang pernah terjadi di beberapa gudang amunis di satuan TNI maupun Polri”, ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Danlantamal VI berpesan kepada pengawak Gudang amunisi agar merawat dan menjaga Gedung beserta fasilitasnya dengan baik.
Selanjutnya, di dampingi Direktur CV. Keba Persada Ir. Bernard Rongkang selaku pelaksana pembangunan, Danlantamal VI meresmikan Gudang amunisi tersebut yang diawali dengan potong pita dan penandatanganan prasasti dilanjutkan dengan peninjauan Gedung dan ramah tamah.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Pgs. Wadan Lantamal VI, Para Asisten Danlantamal VI, Kafasharkan MKS, Kakuwil Lantamal VI, Dansatrol Lantamal VI, Dansatdik-2 MKS dan Wadan Satdik-2 Makassar, Dansatlinlamil-3 Kolinlamil, Para Kadis/Kasatker Lantamal VI Kaladokgi Yos Sudarso, Danyonmarhanlan VI, Komandan KRI Badau (841) dan Komandan Sekesal Makassar.