Mempawah, PW: Dalam rangka mengenang arwah para awak Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang gugur saat menunaikan tegas negara, segenap Prajurit Jaguar Yudha Khatulistiwa Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII Pontianak memanjatkan do’a bersama di Mushola Al Barokah Mako Yonmarhanlan XII. Jl. Ahmad Rani, Desa Kuala Secapah, Mempawah, Kalimantan Barat, Kamis (03/06/2021).
Seperti diberitakan sebelumnya, kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan Bali sebelah utara saat melakukan latihan menembak pada Rabu (21/4/2021) dan tiga hari berselang Kapal Republik Indonesia (KRI) Nanggala-402 yang sudah bergabung ke jajaran TNI Angkatan Laut semenjak bulan Oktober 1981 resmi dinyatakan tenggelam (subsunk) pada Sabtu (24/4/2021).
Atas peran dan jasanya dengan segala loyalitas dan dedikasi ketika melakukan pengamanan tindak kejahatan dilaut dan menjaga Yuridiksi Laut Indonesia serta mempertahankan keutuhan NKRI, dengan khusuk dan tawaduk Prajurit Yonmarhanlan XII dibawah pimpinan Danyonmarhanlan XII Mayor Marinir Anton Koerniawan, M.Tr.Opsla., menggelar do’a bersama di dua tempat yang berbeda selain di Kesatrian Marinir Usman Harun Kabupaten Mempawah, sebagian Prajurit Baret Ungu Yonmarharlan XII bersama pasukan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XII melaksanakan do’a bersama di Mushola Nurul Bahri Mako Lantamal XII Pontianak.
“Rekan kita sudah mendahului untuk menghadap Tuhan YME, rasa duka cita yang sedalam-dalamnya masih terasa bagi Keluarga Besar TNI Angkatan Laut atas gugurnya 53 personel yang berada di dalam kapal selam KRI Nanggala 402 sebagai para prajurit, putra terbaik bangsa, yang tanpa lelah terus menjalankan tugas mulianya dalam menjaga kedaulatan bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia,” tutur Danyonmarhanlan XII ketika membuka acara do’a bersama tersebut.