Program Polisi Anak Polres Pulang Pisau Terima Kunjungan Anak TK

 

Polres Pulang Pisau – Satuan Polres Pulang Pisau – Satlantas Polres Pulang Pisau menggencarkan sosialisasi profesi polisi, memupuk rasa cinta anak pada Polri dan sekaligus memupuk rasa tertib berlalu lintas pada anak-anak, terutama kalangan siswa Taman Kanak-Kanak (TK), Rabu (28/8/2024) pukul 07.00 WIB

Kepala Unit Keamanan dan Keselamatan Lalu Lintas (Kamsel Lantas) Polres Pulang Pisau AIPTU Edi Triyatno mengatakan, berbagai sosialisasi terkait dengan program Polri disampaikan jajaran Polres Pulang Pisau pada masyarakat.

“Tidak hanya pada masyarakat umum, namun juga pada siswa TK. Kami lakukan edukasi terkait Polri dan program-programnya,” kata AIPTU Edi Triyatno.

Ia mengatakan, dari Unit Lalu Lintas untuk Program Polisi Sahabat Anak ditujukan memberikan edukasi tentang tugas kepolisian, utamanya bidang Lalu Lintas, sehingga diharapkan anak-anak mengetahui tentang aturan lalu lintas, serta disiplin sejak usia dini.

“Kami perkenalkan profesi polisi terhadap anak dan untuk memupuk rasa cinta anak kepada Polri melalui program Polisi Sahabat Anak,” jelasnya.

AIPTU Edi Triyatno mengemukakan, ada kunjungan dari TK Baruna Wati yang ingin mengenal kepolisian, tugas dan kewajiban polisi pada masyarakat.

“Edukasi perlu kita lakukan sejak usia dini, sehingga kelak ketika dewasa akan menjadi pelopor dalam keselamatan berlalulintas,“ imbuhnya.

Lebih lanjut, AIPTU Edi Triyatno mengatakan tidak hanya bidang lalu lintas saja, namun anak-anak TK juga diajak berkeliling Mapolres Pulang Pisau, utamanya ke ruang pelayanan publik seperti SKCK, SIM, dan beberapa tempat lainnya, sehingga anak-anak juga mengetahui apa-apa saja tugas polisi selain tugas di lapangan.

“Kita perkenalkan ruang SIM dan juga SKCK, serta beberapa ruang lainnya, tidak hanya itu kita juga memberikan edukasi tentang kegunaan dari SKCK dan SIM,“ terangnya.

Dalam memberikan edukasi kepada anak-anak, pihaknya mengemas sedemikian rupa, sehingga anak menjadi senang dan bahagia.

“Anak-anak usia dini lebih cenderung senang bermain, maka dari itu, edukasi yang kita berikan dilakukan dengan cara-cara yang menyenangkan, sehingga anak-anak memperhatikan dan tidak jenuh atau bosan,“ ungkap AIPTU Edi Triyatno.

Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak kepada seluruh pihak agar selalu menjaga betul anak-anaknya, sehingga saat dewasa nantinya dapat menjadi panutan dan tauladan yang baik bagi masyarakat, maupun lingkungan sekitarnya.

Related posts