Wonosobo – Sekitar 779 Warga Masyarakat dan Santri Desa Manggisan Kec. Mojo Tengah Kabupaten Wonosobo ikuti kegiatan Pelayanan Medis Masyarakat yang diberikan gratis bagi santri dan masyarakat di sekitar Ponpes Al Mubaarok Manggisan Kecamatan Mojo Tengah Kabupaten Wonosobo bertempat di Auditorium utama Ponpes Al Mubaarok (Sabtu 10/08/2024).
Pelayanan Medis Masyarakat ini diadakan Djarum Foundation melalui program Djarum Sumbangsih Sosial. Djarum Foundation berkolaborasi dengan YBSI (Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku) dan pihak pondok pesantren Al Mubaarok Manggisan Wonosobo.
Pengasuh Ponpes Al Mubaarok KH Nur Hidayatulloh diwakili Ustadz H. Toyib Auladi menyampaikan rasa terima kasih dan mengapresiasi kegiatan yang digelar di pondoknya. ”Terima kasih untuk perhatian yang diberikan berbagai pihak kepada kami utamanya Djarum Foundation dan YBSI sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancar. Mari kita manfaatkan kesempatan yang baik ini untuk mengecek kesehatan warga masyarakat sekitar ponpes bersama para kiai, ustadz, ustazah, pengurus pondok, dam para santri,” papar Gus atau Ustadz Toyib , demikian biasa dipanggil.
Kepala dinas Kesehatan Wonosobo Dr.Jaelan mewakili Pemerintah Kabupaten Wonosobo menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dilaksanakannya kegiatan baksos kegiatan di Ponpes Al Mubaarok Manggisan . ” Ponpes Al Mubaarok Manggisan adalah salah satu ponpes terbesar di wonosobo dengan jumlah santri 6000 orang. Sehingga layanan kesehatan menjadi sangat penting. Baksos ini, selain untuk santri dan masyarakat juga menunjang keberadaan posketren yang sudah ada “, demikian papar Dr.Jaelan.
Deputy Program Manager Bakti Sosial Djarum Foundation, Ivana Lie menyampaikan program pelayanan medis masyarakat ini merupakan upaya Djarum Sumbangsih Sosial yang fokus pada upaya peningkatan kesehatan masyarakat khususnya di sekitar pesantren. ”Pelayanan Medis ini sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekitar pondok pesantren, termasuk para santri, pengurus, dan pengasuh pondok pesantren,” paparnya.
Lebih lanjut Djarum Foundation juga mengapresiasi dukungan para santri Pesantren Al Mubaarok Manggisan yang sudah terjun membantu kegiatan ini terutama melayani masyarakat yang hadir.
Founder YBSI Dr. dr. Hisnindarsyah Sp.KL(K) SE M Kes MH CFEM,FIHFAA FISQua ,FRSPH didampingi Ketua Umum YBSI Virly Mavitasari mengatakan pada kegiatan kali ini selain pemeriksaan kesehatan umum dan pemeriksaan gigi, ada tambahan layanan pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan oleh spesialis penyakit Telinga Hidung Tenggorokan( THT) bagi warga bila diperlukan.
“Pada kegiatan kali ini paling banyak ditemukan warga menderita penyakit hipertensi, osteoartritis pada masyarakat umum dan penyakit kulit serta faringitis juga ISPA pada santri. Selain kuratif kami juga memberikan edukasi (preventif) sehingga nantinya warga dapat mencegah terjadinya penyakit tersebut dengan cara mandiri. Selain itu kami juga menurutkan mobile dental unit gigi sehingga layanan kesehatan lebih profesional ” kata Hisnindarsyah.
Tim YBSI yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 35 orang terdiri dari dokter umum 6 orang, dokter spesialis THT 2 orang, Dokter Muda ( DM) 3 orang, dokter gigi dan asisten 2 orang, perawat sebanyak 9 orang, Assisten Apoteker dan tim obat 5 orang, tim laborat 2 orang dan tim relawan 6 orang.
Pelayanan Medis Masyarakat kali ini memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien umum sebagai berikut : 358 orang pasien umum, pasien santri 293 orang , pasien gigi 90 orang, pasien spesialistik THT 38 orang sehingga jumlah total 779 orang.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kadinkes Wonosobo mewakili Bupati Wonosobo, Kepala puskesmas Mojo Tengah dr Suherman, Kepala desa Manggisan, Kepala KUA Mojontengah yang membacakan doa dan Kapolsek Mojo Tengah.
Pelayanan Medis Masyrakat merupakan kegiatan rutin yang dilakukan melalui program Djarum Sumbangsih Sosial. Sejak tahun 2014, kegiatan ini telah melayani pemeriksaan medis lebih dari 70.000 warga masyarakat di Jawa Tengah & Jawa Timur. Djarum Sumbangsih Sosial telah melakukan berbagai kegiatan diantaranya baksos pelayanan kesehatan dan khitanan massal, peningkatan kualitas panti asuhan, satgas pencegahan kebakaran dan bantuan penyediaan air bersih.(HSD/SUBUH/YBSI)