Jakarta, PW: TNI AL, Pasmar 1. Senin (26/06/2023). Prajurit Batalyon Infanteri 6 Marinir mengikuti kegiatan pengambilan data gigi antemortem oleh lembaga kedokteran gigi (Ladokgi) TNI Angkatan Laut R.E Martadinata Diskesal Bertempat di ruang Prajurit Resimen Kaveleri 1 Marinir, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan.
Antemortem adalah data yang dibutuhkan dalam proses identifikasi sebelum korban meninggal, sehingga data tersebut bisa dijadikan dasar untuk kepentingan dinas atau di saat kepentingan pengambilan jenazah yang mengalami musibah di manapun berada akan lebih mudah mengembalikan jenazahnya kepada keluarganya. Sekaligus untuk mempermudah kelancaran pengidentifikasian karena kita tahu resiko prajurit di lapangan sangatlah tinggi.
Pengambilan data gigi Antemortem oleh Tim dari Departemen Kedokteran Gigi Militer, Ladogi TNI AL R.E Martadinata Dibawah Pimpinan Kolonel Laut (K/W) drg. F. Sri Wahyuni, MARS., sebelum pengambilan data gigi antemortem diawali dengan pengambilan dan pengisian formulir, pemeriksaan anti body, area dental foto, area charting, dan dilanjut dengan pengambilan cetak gigi Antemortem.
Komandan Batalyon Infanteri 6 Marinir Letkol Marinir Rismanto Manurung, M. Tr. Opsla., CTMP, menyampaikan bahwa kegiatan pengambilan data gigi Antemortem tersebut merupakan terobosan baru yang dilakukan untuk mengetahui data prajurit yang mungkin tidak dikenali, sehingga perlu dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap prajurit yang tidak dikenal, baik dalam kondisi meninggal maupun terdapat perubahan fisik.