Polres Maluku Barat Daya – Sebagai upaya untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Aparat Kepolisian Polres MBD dan Polsek jajaran berperan penting untuk mewujudkan Siskamtibmas melalui kegiatan Jumat Curhat Duduk Bacarita Kamtibmas guna mendukung Program Jumat Curhat yang merupakan Program Polri Presisi 2023.
Pelaksanaan kegiatan Jumat Curhat dihadiri oleh Kapolsek Serwaru Ipda Giovanni Toffy, S.H., Kanit Binmas Aipda S. Baumasse, Bripda S. Safsafubun bersama para guru SMP Negeri 1 Lemola dan bertempat di SMP Negeri 1 Lemola Kecamatan Pulau Letti Kabupaten Maluku Barat Daya pada Jumat pagi (19/05/2023).
Dalam kegiatan tatap muka bersama para guru, ada masukkan dari beberapa guru diantaranya sdri. Anica Kastera dan sdr. Yosias Tipak yang pada intinya menyangkut permintaan kepada aparat Polsek Serwaru untuk menertibkan siswa yang bolos dengan melompat pagar sekolah, siswa yang mengendarai sepeda motor dengan tidak mengenakan helm, ada siswa yang tidak masuk sekolah namun diketahui sering berkumpul di lokasi tertentu sehingga meminta bantuan Polsek Serwaru sekiranya dapat mencari solusi untuk memecahkannya.
Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan penjelasan yang disampaikan oleh Kapolsek maupun Kanit Binmas Polsek Serwaru membuat para guru mengerti dan berterima kasih atas kehadiran anggota Polsek Serwaru dalam memberikan pencerahan.
Pada tempat yang berbeda Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung wietono, S.I.K ketika dikonfirmasi oleh Seksi Humas Polres MBD mengatakan, “ Kegiatan Jumat Curhat saat ini yang kami laksanakan adalah merupakan salah satu program prioritas Kapolri melalui program Polri Presisi 2023 yang diturunkan ke kewilayahan dengan tujuan untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Polri dalam hal ini Polres Maluku Barat Daya dan Polsek jajaran. “
Lebih lanjut Kapolres MBD menjelaskan, “ tujuan dilakukan kegiatan ini adalah untuk menjalin silaturahmi sekaligus mendengar secara langsung keluhan masyarakat dan masukkan terkait permasalahan yang dihadapi sekaligus sebagai tolak ukur dalam menentukan kinerja Polri serta menjadi bahan evaluasi dan masukkan untuk menentukan kebijakan dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat ke depan. “
“ Dengan adanya komunikasi yang dibangun oleh Polri bersama masyarakat melalui forum dialogis, sangat penting dan efektif dimana Polri dapat bertemu secara langsung dengan warga masyarakat serta dapat menerima informasi yang berkembang dilingkungan masyarakat baik itu keluhan maupun hal-hal penting lainnya yang mempunyai nilai positif terkait perkembangan situasi keamanan dan ketertiban dalam lingkungan masyarakat. ” tutup Kapolres MBD.